Milan menang dramatis di kandang Cagliari
A
A
A
Sindonews.com - AC Milan berhasil memanfaatkan kelengahan Cagliari pada menit-menit akhir jelang laga bubar untuk membawa pulang tiga poin di kandang lawan pada laga lanjutan Serie A, Minggu (26/1) malam. Sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Marco Sau, Milan hingga detik terakhir jelang laga bubar terlihat belum mampu memecah kebuntuan.
Milan yang menolak menyerah terus melakukan tekanan, sementara Cagliari harus membayar mahal kelengahan mereka di menit-menit akhir pertandingan. Tiga poin pun sirna dari tangan Rossoblu -julukan Cagliari- setelah tim asuhan Clarence Seedrof mencetak dua gol dari Mario Balotelli dan Giampaolo Pazzini di menit 87 dan 89.
Sejak menit awal di babak pertama, Cagliari sebagai tuan rumah langsung menggebrak dengan menciptakan peluang emas. Cossu melepaskan tembakan mendatar di dalam kotak penalti, namun Amelia berhasil melakukan penyelamatan. Milan langsung membalas lewat Robinho, tapi pemain asal Brasil itu gagal menembak bola dengan sempurna di depan kotak penalti. Bola melenceng ke sisi kanan gawang.
Perlahan tapi pasti Milan terus melayangkan tekanan, kini giliran Kaka yang coba membuka peluang. Sayang ia telat menyambut umpan silang mendatar Balotelli di dalam area penalti. Milan terus menekan melalui pemain anyar mereka Honda, namun barisan pertahanan tuan rumah masih mampu meredam serangan Milan.
Cagliari secara mengejutkan mampu memecah kebuntuan pada menit ke 28, Marco Sau berhasil melepaskan tendangan mendatar ke sisi kanan gawang setelah sebelumnya mengelabui Bonera dan Amelia di dalam kotak penalti. Skor 1-0 untuk tim tuan rumah. Tertinggal satu gol semakin membuat Milan meningkatkan intensitas serangan mereka.
Honda mendapatkan peluang emas ketika undulan sang playmaker memafaatkan crossing De Sciglio masih bisa ditepis Avramovic. Hingga turun minum Milan masih gagal mencetak gol penyama. Memasuki paruh kedua, Milan langsung menggebrak. Montolivo melepaskan tembakan keras mendatar dari luar kotak penalti, namun bola melenceng ke sisi kiri gawang.
Selanjutnya giliran Balotelli yang mendapatkan peluang emas, tapi bola masih melambung jauh ke atas mistar gawang. Kedua tim lantas saling tukar beli serangan, tapi belum juga ada tambahan gol yang tercipta. Ketika laga sepertinya bakal segera berakhir, Milan berhasil mencetak gol penyama. Mario Balotelli menjadi pahlawan Milan setelah tendangan bebasnya berhasil merangsek ke sisi kiri gawang Cagliari.
Avramovic hanya terperangah melihat bola menerjang jalanya. Skor pun berubah, 1-1. Dua menit berselang, fan Milan bersorak ketika Giampaolo Pazzini menyarangkan bolae sisi kanan gawang Cagliari. Rossoneri bangkit dengan mengubah menjadi 2-1. Milan terus berjuang mempertahankan keunggulan mereka dan peluit panjang akhirnya berbunyi untuk menandakan kemenangan bagi tim tamu.
Susunan Pemain Kedua Tim:
Cagliari: Avramov; Pisano, Rossettini, Astori, Murru; Dessena, Conti, Ekdal; Cossu; Sau, Pinilla
Cadangan: Adàn, Perico, Del Fabro, Eriksson, Cabrera, Ibraimi, Solinas
AC Milan: Amelia; De Sciglio, Rami, Bonera, Emanuelson; De Jong, Montolivo; Honda, Kaka, Robinho; Balotelli
Cadangan: Gabriel, Coppola, Abate, Mexes, Constant, Cristante, Muntari, Birsa, Pazzini
Milan yang menolak menyerah terus melakukan tekanan, sementara Cagliari harus membayar mahal kelengahan mereka di menit-menit akhir pertandingan. Tiga poin pun sirna dari tangan Rossoblu -julukan Cagliari- setelah tim asuhan Clarence Seedrof mencetak dua gol dari Mario Balotelli dan Giampaolo Pazzini di menit 87 dan 89.
Sejak menit awal di babak pertama, Cagliari sebagai tuan rumah langsung menggebrak dengan menciptakan peluang emas. Cossu melepaskan tembakan mendatar di dalam kotak penalti, namun Amelia berhasil melakukan penyelamatan. Milan langsung membalas lewat Robinho, tapi pemain asal Brasil itu gagal menembak bola dengan sempurna di depan kotak penalti. Bola melenceng ke sisi kanan gawang.
Perlahan tapi pasti Milan terus melayangkan tekanan, kini giliran Kaka yang coba membuka peluang. Sayang ia telat menyambut umpan silang mendatar Balotelli di dalam area penalti. Milan terus menekan melalui pemain anyar mereka Honda, namun barisan pertahanan tuan rumah masih mampu meredam serangan Milan.
Cagliari secara mengejutkan mampu memecah kebuntuan pada menit ke 28, Marco Sau berhasil melepaskan tendangan mendatar ke sisi kanan gawang setelah sebelumnya mengelabui Bonera dan Amelia di dalam kotak penalti. Skor 1-0 untuk tim tuan rumah. Tertinggal satu gol semakin membuat Milan meningkatkan intensitas serangan mereka.
Honda mendapatkan peluang emas ketika undulan sang playmaker memafaatkan crossing De Sciglio masih bisa ditepis Avramovic. Hingga turun minum Milan masih gagal mencetak gol penyama. Memasuki paruh kedua, Milan langsung menggebrak. Montolivo melepaskan tembakan keras mendatar dari luar kotak penalti, namun bola melenceng ke sisi kiri gawang.
Selanjutnya giliran Balotelli yang mendapatkan peluang emas, tapi bola masih melambung jauh ke atas mistar gawang. Kedua tim lantas saling tukar beli serangan, tapi belum juga ada tambahan gol yang tercipta. Ketika laga sepertinya bakal segera berakhir, Milan berhasil mencetak gol penyama. Mario Balotelli menjadi pahlawan Milan setelah tendangan bebasnya berhasil merangsek ke sisi kiri gawang Cagliari.
Avramovic hanya terperangah melihat bola menerjang jalanya. Skor pun berubah, 1-1. Dua menit berselang, fan Milan bersorak ketika Giampaolo Pazzini menyarangkan bolae sisi kanan gawang Cagliari. Rossoneri bangkit dengan mengubah menjadi 2-1. Milan terus berjuang mempertahankan keunggulan mereka dan peluit panjang akhirnya berbunyi untuk menandakan kemenangan bagi tim tamu.
Susunan Pemain Kedua Tim:
Cagliari: Avramov; Pisano, Rossettini, Astori, Murru; Dessena, Conti, Ekdal; Cossu; Sau, Pinilla
Cadangan: Adàn, Perico, Del Fabro, Eriksson, Cabrera, Ibraimi, Solinas
AC Milan: Amelia; De Sciglio, Rami, Bonera, Emanuelson; De Jong, Montolivo; Honda, Kaka, Robinho; Balotelli
Cadangan: Gabriel, Coppola, Abate, Mexes, Constant, Cristante, Muntari, Birsa, Pazzini
(akr)