Target lima besar, pelatih KBB digembleng
A
A
A
Sindonews.com - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bandung Barat (KBB) akan menggelar pelatihan bagi para pelatih. Mereka digembleng untuk meningkatkan pengetahuan kepelatihan.
"Sebelum Pelatda, kami akan melakukan pelatihan bagi para pelatih setiap cabor dulu. Setelah itu kita menyusun program selanjutnya dan nantinya baru ke cabang olahraganya,"kata Sekretaris Umum KONI KBB, Carsiwan.
Hingga saat ini pihaknya sendiri mengaku belum melakukan pertemuan dengan para pengurus cabang olahraga KBB guna membahas persiapan menuju Pekan Olahraga Daerah (Porda) XII/2014 di Kabupaten Bekasi mendatang.
Terlebih pelaksanaan babak kualifikasi (BK) sempat terhenti dan akan mulai lagi dua bulan ke depan. menuurtnya pertemuan dengan cabor sendiri akan dilakukannya setelah selesai melakukan BK setiap cabornya.
Untuk memaksimalkan persiapan kontingen KBB dalam menghadapi gelaran multievent empat tahunan di Jabar itu, Carsiwan berharap anggaran yang diajukannya yaitu sebesar Rp12 Miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) KBB 2014, di mana dana tersebut mendekati 100 persen dari yang diajukan KONI KBB tahun ini tidak mengalami perubahan.
"Yang kita takutkan ada perubahan. Sampai saat ini belum fix, karena masih harus di evaluasi, mudah-mudahan segera dicairkan sesuai dengan apa yang kita butuhkan," uajrnya.
Anggaran tersebut dinilai cukup realistis dengan kebutuhan KONI dan setiap cabang olahraga selama persiapan menghadapi Porda. Karena sampai saat ini masih banyak cabor yang belum menggelar BK.
Carsiwan menegaskan, pada pelaksanaan Porda XII/2014 mendatang, kontingen KBB menargetkan bisa masuk lima besar. Untuk itu KONI KBB akan terus menyiapkan amunisi untuk bisa meraih target tersebut.
''Targetnya bisa masuk lima besar. Mudah-mudahan dengan amunisi yang kami siapkan bisa membawa kontingen KBB meraih target tersebut. yang terpenting sekarang setiap cabor mampu meloloskan atlet sebanyak-banyaknya di BK,”kata Carsiwan.
"Sebelum Pelatda, kami akan melakukan pelatihan bagi para pelatih setiap cabor dulu. Setelah itu kita menyusun program selanjutnya dan nantinya baru ke cabang olahraganya,"kata Sekretaris Umum KONI KBB, Carsiwan.
Hingga saat ini pihaknya sendiri mengaku belum melakukan pertemuan dengan para pengurus cabang olahraga KBB guna membahas persiapan menuju Pekan Olahraga Daerah (Porda) XII/2014 di Kabupaten Bekasi mendatang.
Terlebih pelaksanaan babak kualifikasi (BK) sempat terhenti dan akan mulai lagi dua bulan ke depan. menuurtnya pertemuan dengan cabor sendiri akan dilakukannya setelah selesai melakukan BK setiap cabornya.
Untuk memaksimalkan persiapan kontingen KBB dalam menghadapi gelaran multievent empat tahunan di Jabar itu, Carsiwan berharap anggaran yang diajukannya yaitu sebesar Rp12 Miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) KBB 2014, di mana dana tersebut mendekati 100 persen dari yang diajukan KONI KBB tahun ini tidak mengalami perubahan.
"Yang kita takutkan ada perubahan. Sampai saat ini belum fix, karena masih harus di evaluasi, mudah-mudahan segera dicairkan sesuai dengan apa yang kita butuhkan," uajrnya.
Anggaran tersebut dinilai cukup realistis dengan kebutuhan KONI dan setiap cabang olahraga selama persiapan menghadapi Porda. Karena sampai saat ini masih banyak cabor yang belum menggelar BK.
Carsiwan menegaskan, pada pelaksanaan Porda XII/2014 mendatang, kontingen KBB menargetkan bisa masuk lima besar. Untuk itu KONI KBB akan terus menyiapkan amunisi untuk bisa meraih target tersebut.
''Targetnya bisa masuk lima besar. Mudah-mudahan dengan amunisi yang kami siapkan bisa membawa kontingen KBB meraih target tersebut. yang terpenting sekarang setiap cabor mampu meloloskan atlet sebanyak-banyaknya di BK,”kata Carsiwan.
(aww)