Verifikasi 15 Februari, PSIM tidak ada komunikasi
A
A
A
Sindonews.com - Verifikasi klub-klub yang akan mengikuti kompetisi Divisi Utama (DU) PT. Liga Indonesia akan dilakukan 15 Februari mendatang. PSIM Yogyakarta pun masih belum ada kejelasan karena komunikasi antar pengurus mandek.
Sekretaris PSIM Yogyakarta Jarot Sri Kastawa mengatakan, pertengahan Februari PT. Liga melakukan verifikasi. Namun, tidak akan dilakukan terhadap semua klub. ''Meski tidak semua, kita (klub DU) tetap harus menyampaikan lima aspek yang telah ditentukan. Seperti, infrastruktur, masalah finansial, hingga pengurus maupun tim pelatih,” kata dia, Selasa (4/2).
Dalam persiapannya untuk verifikasi itu, pihaknya masih belum melakukan apa-apa. Sebab, komunikasi dengan ketua umum masih belum secara detail. Sebab, pihaknya hanya tinggal menunggu arahan dari Ketua Umum tersebut, yang saat ini menjabat sebagai Wali Kota Yogyakarta.
''Yang jelas, tugas saya sementara ini sudah saya lakukan, yaitu setelah mengikuti kongres (PSSI) laporan sudah saya sampaikan. Tapi, selanjutnya komunikasi masih belum detail mengenai persiapan untuk PSIM. Kalau saya yang nguyak-uyak yo ra penak toh (Kalau saya yang mengejar terus, ya nggak enak, Red),” tuturnya.
Menurutnya, ini karena kesibukan ketua umum itu sendiri. Sementara, menyisakan waktu untuk PSIM masih belum sempat. ''Minggu ini kita targetkan sudah ada titik terang. Menunggu ketua umum agak longgar waktunya,” ucapnya.
Sekretaris PSIM Yogyakarta Jarot Sri Kastawa mengatakan, pertengahan Februari PT. Liga melakukan verifikasi. Namun, tidak akan dilakukan terhadap semua klub. ''Meski tidak semua, kita (klub DU) tetap harus menyampaikan lima aspek yang telah ditentukan. Seperti, infrastruktur, masalah finansial, hingga pengurus maupun tim pelatih,” kata dia, Selasa (4/2).
Dalam persiapannya untuk verifikasi itu, pihaknya masih belum melakukan apa-apa. Sebab, komunikasi dengan ketua umum masih belum secara detail. Sebab, pihaknya hanya tinggal menunggu arahan dari Ketua Umum tersebut, yang saat ini menjabat sebagai Wali Kota Yogyakarta.
''Yang jelas, tugas saya sementara ini sudah saya lakukan, yaitu setelah mengikuti kongres (PSSI) laporan sudah saya sampaikan. Tapi, selanjutnya komunikasi masih belum detail mengenai persiapan untuk PSIM. Kalau saya yang nguyak-uyak yo ra penak toh (Kalau saya yang mengejar terus, ya nggak enak, Red),” tuturnya.
Menurutnya, ini karena kesibukan ketua umum itu sendiri. Sementara, menyisakan waktu untuk PSIM masih belum sempat. ''Minggu ini kita targetkan sudah ada titik terang. Menunggu ketua umum agak longgar waktunya,” ucapnya.
(aww)