Guardiola menilai Szczesny layak dikartu merah
A
A
A
Sindonews.com – Pelatih Arsenal Arsene Wenger menilai Kartu merah menjadi alasan mengapa timnya kalah dari Bayern Muenchen. Hanya bermain dengan 10 orang membuat The Gunners dibungkam Bayern dengan skor 2-0 di leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Kamis (20/2).
Kiper Arsenal, Wojciech Szczesny menerima kartu merah usai melanggar Arjen Robben di dalam kotak penalti. Bermain dengan 10 orang membuat Arsenal kualahan menahan gempuran dari tim tamu.
Guardiola menilai wasit membuat keputusan tepat dengan mengusir Szczesny. Pasalnya kiper asal Polandia itu berdiri sebagai orang terakhir saat melanggar Robben.
“Arsenal bermain lebih bagus dari pada kami di 10 sampai 15 menit pertama, tapi kami bermain lebih bagus sejak Ozil melakukan kesalalahan,” ungkap Guardiola seperti dikutip Goal, Kamis (20/2).
“Setelah kartu merah maka pertandingan itu menjadi milik kami. Apabila itu adalah orang terakhir maka wasit akan memberikan penalti dan kartu merah,” pungkasnya.
Sementara itu Wenger mengeluhkan kartu merah yang diterima Szczesny. Pelatih asal Prancis itu menilai wasit memberikan keputusan yang salah."Saya pikir babak kedua permainan mulai membosankan, di mana keputusan wasit Nicola Rizzoli bisa dibilang membunuh permainan," kata Wenger.
"Di Italia, mereka mungkin wasit sangat jeli melihat setiap pelanggarannya. Tapi sekarang mata saya terbuka bahwa anggapan itu sudah tidak berlaku lagi. Pasalnya, kiper kami benar-benar menjalankan tugasnya untuk mengambil bola dengan menyentuh Robben. Yang jelas, saya merasa frustasi,” pungkasnya.
Kiper Arsenal, Wojciech Szczesny menerima kartu merah usai melanggar Arjen Robben di dalam kotak penalti. Bermain dengan 10 orang membuat Arsenal kualahan menahan gempuran dari tim tamu.
Guardiola menilai wasit membuat keputusan tepat dengan mengusir Szczesny. Pasalnya kiper asal Polandia itu berdiri sebagai orang terakhir saat melanggar Robben.
“Arsenal bermain lebih bagus dari pada kami di 10 sampai 15 menit pertama, tapi kami bermain lebih bagus sejak Ozil melakukan kesalalahan,” ungkap Guardiola seperti dikutip Goal, Kamis (20/2).
“Setelah kartu merah maka pertandingan itu menjadi milik kami. Apabila itu adalah orang terakhir maka wasit akan memberikan penalti dan kartu merah,” pungkasnya.
Sementara itu Wenger mengeluhkan kartu merah yang diterima Szczesny. Pelatih asal Prancis itu menilai wasit memberikan keputusan yang salah."Saya pikir babak kedua permainan mulai membosankan, di mana keputusan wasit Nicola Rizzoli bisa dibilang membunuh permainan," kata Wenger.
"Di Italia, mereka mungkin wasit sangat jeli melihat setiap pelanggarannya. Tapi sekarang mata saya terbuka bahwa anggapan itu sudah tidak berlaku lagi. Pasalnya, kiper kami benar-benar menjalankan tugasnya untuk mengambil bola dengan menyentuh Robben. Yang jelas, saya merasa frustasi,” pungkasnya.
(dka)