Amunisi Pape N'Diaye melempem di ISL

Kamis, 20 Februari 2014 - 15:34 WIB
Amunisi Pape NDiaye...
Amunisi Pape N'Diaye melempem di ISL
A A A
Sindonews.com - Persegres Gresik United tampaknya selalu bermasalah dengan striker utama sejak tampil di Indonesia Super League (ISL). Sempat memiliki nama tenar di posisi ini, namun kurang gereget ketika tampil di kompetisi sesungguhnya.

Musim lalu Persegres memiliki Aldo Baretto yang belakangan gagal bersinar sehingga masa kerjanya tak diperpanjang. Musim ini, Laskar Joko Samudro mempunyai Pape N'Diaye, eks penyerang Persidafon Dafonsoro yang sangat menjanjikan di masa pramusim lalu.

Sayang, penampilan Pape belum cemerlang ketika memasuki kompetisi. Dari empat pertandingan, dia hanya mencetak satu gol ke gawang Persita Tangerang, dua pekan lalu. Malah dia kalah produktif dibanding pemain lokal Reza Mustofa yang telah mengoleksi tiga gol.

Walau belum menunjukkan naluri predator, Pelatih Persegres Agus Yuwono membela strikernya tersebut. Menurutnya Pape selama ini sudah menjadi bagian tim yang memiliki kontribusi selain koleksi gol. Dia juga percaya pemilik nama lengkap Pape Latyr N'Diaye bakal kembali tajam.

"Dia tetap menjadi striker utama Persegres. Mungkin banyak yang bertanya-tanya soal produktivitasnya yang masih rendah. Tapi secara tim dia sudah bekerja cukup baik. Saya juga percaya dia akan kembali ke permainan terbaiknya," ujar Agus Yuwono.

Pemain asal Senegal ini nyatanya selalu menjadi starter di empat pertandingan ISL musim ini. Striker berusia 28 tahun tersebut baru menemukan jala lawan ketika Persegres takluk di kandang Persita Tangerang, Stadion Singaperbangsa Karawang, dengan skor 3-2.

Pape diangkut ke Stadion Petrokimia salah satunya karena memiliki kedekatan dengan Agus Yuwono. Keduanya pernah berkolaborasi di Persidafon Dafonsoro sebelum akhirnya terdegradasi musim lalu. Selama di Dafonsoro, Pape mencetak total 10 gol.

Kendati striker utamanya belum meyakinkan, Agus masih bisa menerima kinerja timnya dalam mencetak gol. "Pemain berposisi menyerang hampir semua bisa mencetak gol. Shohei (Matsunaga), Reza (Mustofa), dan Elton (Maran), bisa menjadi penyelesai akhir," paparnya.

Kendati begitu, pelatih asal Malang ini tetap memberikan porsi khusus penyelesaian akhir. Terutama sebelum kembali ke kompetisi menjamu Barito Putra pada 25 Februari mendatang. Agus ingin pertandingan tersebut menjadi kesempatan menambah tiga poin.

Selama ini, pelatih menempatkan Pape Ndiaye sebagai target man yang ditopang tiga attacking midfielder seperti Reza Mustofa, Shohei Matsunaga, serta Jimmy Suparno atau Elthon Maran. Formula ini berhasil mencetak total enam gol dari empat laga di ISL
(aww)
Berita Terkait
Kepala BPBD Tarso Soegito...
Kepala BPBD Tarso Soegito Datangi Kejari Gresik, Ada Apa?
Petrokimia Gresik Raih...
Petrokimia Gresik Raih Sertifikat Sistem Manajemen Anti Penyuapan
Delapan Kecamatan di...
Delapan Kecamatan di Gresik Masuk Kawasan PSBB
Pangkas Penyebaran Covid-19,...
Pangkas Penyebaran Covid-19, Seluruh Wilayah Gresik Disemprot Disinfektan
Lamban Tangani Kebakaran,...
Lamban Tangani Kebakaran, DPRD Gresik Minta Tambahan UPT Damkar
Penghasilan Nelayan...
Penghasilan Nelayan Anjlok, Satpolair Polres Gresik Bantu Nelayan
Berita Terkini
4 Pemain Timnas Indonesia...
4 Pemain Timnas Indonesia yang Cedera saat Membela Klubnya
1 jam yang lalu
Mengapa Duel Islam Makhachev...
Mengapa Duel Islam Makhachev vs Belal Muhammad Tidak Akan Pernah Terjadi?
2 jam yang lalu
Venezia Lolos dari Jeratan...
Venezia Lolos dari Jeratan Degradasi Liga Italia? Jay Idzes: Kami Harus Percaya!
3 jam yang lalu
Rapat Anggota Tahunan...
Rapat Anggota Tahunan NOC Indonesia 2025, Raja Sapta Oktohari: Momen Perkuat Komitmen
3 jam yang lalu
Mitos Atau Fakta, Final...
Mitos Atau Fakta, Final Liga Champions di Kota Muenchen Lahirkan Juara Baru?
4 jam yang lalu
Siapa Petinju Terbaik...
Siapa Petinju Terbaik di Tahun 1920-an?
5 jam yang lalu
Infografis
Kapal Induk Kedua Tiba...
Kapal Induk Kedua Tiba di Timur Tengah, AS Serius Ancam Iran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved