Prince Bello ditendang, Makan datang
A
A
A
Sindonews.com - PSIS Semarang akhirnya mendepak Prince Kabir Bello, eks striker Persitara Jakarta Utara, Senin (24/2). Bello dicoret dari daftar pemain seleksi di skuad PSIS lantaran kondisinya tidak fit. Kendati sudah pulih dari cedera, jalannya masih terlihat pincang.
Tak pelak, tim pelatih terpaksa memulangkannya. Setelah mendepak Bello, PSIS kedatangan Dembele Makan, striker asal Mali. Pemain kelahiran, 25 Desember 1986 sudah mengonfirmasi akan hadir di Semarang, Senin (24/2) malam.
Sebelumnya, melalui agen, pemain yang pernah mengikuti seleksi di Barito Putra dan Persiba Balikpapan itu sudah mengonfirmasi tertarik bergabung ke PSIS beberapa hari sebelum laga uji coba melawan Timnas U-19
Namun, saat itu manajemen meminta agar dia hadir setelah laga ujicoba dengan tim nasional U-19. Kehadiran Dembele disampaikan langsung oleh Manajer PSIS Wahyu Winarto. ''Dembele Makan datang nanti malam. Bello dipulangkan,” ungkap dia.
Bello sebenarnya sudah diberi kesempatan agar cederanya bisa sembuh. Karena sehari pasca tiba di Semarang, Sabtu (22/2) dia mengaku kondisinya tidak fit karena kelelahan, yang berakibat tertariknya otot paha. Akibatnya dia harus absen latihan dari latihan.
Namun, Bello yang kemarin pagi sudah ikut seleksi dan latihan bareng dengan Ronald Fagundez dkk, tidak memperlihatkan kondisi yang prima. Dari cara berjalan, yang bersangkutan terlihat sedang dalam kondisi sakit pada kaki sebelah kiri, sehingga jalannya pincang.
Dengan dicoretnya Kabir Bello, berarti pelamar striker asing masih menyisakan Juan Luis Acuna Munoz, pemain asal Paraguay. Meski terlihat bermain tidak ngotot, dia masih mendapat kesempatan untuk terus menjalani tahap seleksi.
Posisinya masih aman, tidak mengikuti jejak rivalnya di Stadion Jatidiri, Kabir Bello, yang terpaksa harus angkat koper. Sejak awal, tim pelatih sudah menyatakan tidak akan mengontrak striker asing jika masih dibekap cedera karena tidak akan memberikan kontribusi kepada tim.
Menurut Pelatih PSIS Eko Riyadi, pemain asing harus bisa mengangkat performa tim. Entah dulu waktu bermain di Persitara bagus atau tidak, dia tidak mau tahu. Yang jelas, pemain harus bisa menunjukkan kemampuannya saat ini. ''(Bello) Tidak sesuai dengan yang diinginkan,''tandas Eko Riyadi.
PSIS hanya membutuhkan tambahan satu striker asing. Sebab, kuota pemain asing hanya dua, sementara Mahesa Jenar sudah mengontrak Ronald Fagundez. Pelamar di barisan stopper Safrudin Tahar, kemarin pagi sudah terlihat ikut seleksi.
Sementara itu, PSIS Selasa (25/2) sore ini, akan menjajal kemampuan dengan tim PSIS amatir, asuhan dari M Dofir di Stadion Jatidiri. Pada uji coba dengan tim lokal tersebut, Juan Acuna rencananya akan diturunkan karena sejak ikut seleksi, belum pernah dicoba bertanding dengan tim luar.
Tak pelak, tim pelatih terpaksa memulangkannya. Setelah mendepak Bello, PSIS kedatangan Dembele Makan, striker asal Mali. Pemain kelahiran, 25 Desember 1986 sudah mengonfirmasi akan hadir di Semarang, Senin (24/2) malam.
Sebelumnya, melalui agen, pemain yang pernah mengikuti seleksi di Barito Putra dan Persiba Balikpapan itu sudah mengonfirmasi tertarik bergabung ke PSIS beberapa hari sebelum laga uji coba melawan Timnas U-19
Namun, saat itu manajemen meminta agar dia hadir setelah laga ujicoba dengan tim nasional U-19. Kehadiran Dembele disampaikan langsung oleh Manajer PSIS Wahyu Winarto. ''Dembele Makan datang nanti malam. Bello dipulangkan,” ungkap dia.
Bello sebenarnya sudah diberi kesempatan agar cederanya bisa sembuh. Karena sehari pasca tiba di Semarang, Sabtu (22/2) dia mengaku kondisinya tidak fit karena kelelahan, yang berakibat tertariknya otot paha. Akibatnya dia harus absen latihan dari latihan.
Namun, Bello yang kemarin pagi sudah ikut seleksi dan latihan bareng dengan Ronald Fagundez dkk, tidak memperlihatkan kondisi yang prima. Dari cara berjalan, yang bersangkutan terlihat sedang dalam kondisi sakit pada kaki sebelah kiri, sehingga jalannya pincang.
Dengan dicoretnya Kabir Bello, berarti pelamar striker asing masih menyisakan Juan Luis Acuna Munoz, pemain asal Paraguay. Meski terlihat bermain tidak ngotot, dia masih mendapat kesempatan untuk terus menjalani tahap seleksi.
Posisinya masih aman, tidak mengikuti jejak rivalnya di Stadion Jatidiri, Kabir Bello, yang terpaksa harus angkat koper. Sejak awal, tim pelatih sudah menyatakan tidak akan mengontrak striker asing jika masih dibekap cedera karena tidak akan memberikan kontribusi kepada tim.
Menurut Pelatih PSIS Eko Riyadi, pemain asing harus bisa mengangkat performa tim. Entah dulu waktu bermain di Persitara bagus atau tidak, dia tidak mau tahu. Yang jelas, pemain harus bisa menunjukkan kemampuannya saat ini. ''(Bello) Tidak sesuai dengan yang diinginkan,''tandas Eko Riyadi.
PSIS hanya membutuhkan tambahan satu striker asing. Sebab, kuota pemain asing hanya dua, sementara Mahesa Jenar sudah mengontrak Ronald Fagundez. Pelamar di barisan stopper Safrudin Tahar, kemarin pagi sudah terlihat ikut seleksi.
Sementara itu, PSIS Selasa (25/2) sore ini, akan menjajal kemampuan dengan tim PSIS amatir, asuhan dari M Dofir di Stadion Jatidiri. Pada uji coba dengan tim lokal tersebut, Juan Acuna rencananya akan diturunkan karena sejak ikut seleksi, belum pernah dicoba bertanding dengan tim luar.
(aww)