Jajal Malaysia U-23, VO2 max Garuda Muda minimal 55

Rabu, 26 Februari 2014 - 23:08 WIB
Jajal Malaysia U-23, VO2 max Garuda Muda minimal 55
Jajal Malaysia U-23, VO2 max Garuda Muda minimal 55
A A A
Sindonews.com - Sebanyak 26 pemain Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23 menjalani tes fisik VO2 max pada Rabu (26/2) di lapangan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Selanjutnya, mereka akan diberikan program latihan taktik dan strategi untuk mempersiapkan uji coba lawan Timnas Malaysia U-23.

Pelatih Timnas U-23 Aji Santoso mengatakan, standar minimal VO2 max pemainnya yaitu 55 mm per kilogram berat badan per menit. Dari pantauan Aji, rata-rata anak-anak asuhannya memang sudah masuk. ''Belum tahu siapa saja yang sudah masuk, tapi bisa kita lihat ada beberapa, namun juga masih ada yang belum masuk,” tuturnya.

Bagi pemain yang masih belum masuk standar minimal, dirinya akan memberikan kesempatan hingga dua tiga kali tes lagi. Namun, dengan catatan, pemain tersebut memang mempunyai kualitas dan skill yang dibutuhkan oleh tim. ''Masih kita beri kesempatan, untuk meningkatkan satu dua digit,” ucapnya.

Mengenai komposisi pemain, kemarin ada 26 orang yang sudah mengikuti latihan. Masih ada dua lagi yang belum datang, yaitu Ramdani Lestaluhu dan Yogi Triana. ''Untuk Ramdani mungkin hari ini sudah datang. Kalau Yogi, dia main dengan klubnya, baru setelah itu akan datang,” ujarnya.

Setelah melakukan tes VO2 max ini, selanjutnyam pemain menjalani program latihan taktik dan strategi. Ini untuk persiapan uji coba melawan Timnas Malaysia U-23 pada 5 Maret mendatang. ''Sampai jelang pertandingan nanti, kita beri program ini,” ujarnya.

Latihan yang dilakukan skuad asuhan Aji Santoso ini sudah menginjak hari kedua. Ini digunakan untuk persiapan mengikuti ajang Asian Games, Incheon, Korea Selatan, pada September mendatang. ''Kita bawa 20 pemain ke sana,” tuturnya.

Terkait uji coba, Menteri Pemuda dan Olah raga, Roy Suryo mengatakan, sudah menyiapkan dua stadion yang akan digunakan. Yaitu, Stadion Maguwoharjo, Sleman, dan Sultan Agung, Bantul. Kedua tempat tersebut sudah sering menggelar pertandingan berkelas internasional. ''Salah satunya akan dipilih. Tunggu saja nanti,” ucapnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8934 seconds (0.1#10.140)