Aleix Espargaro bakal pepet Marquez di COTA
A
A
A
Sindonews.com - Aleix Espargaro mengumbar janji bakal tampil habis-habisan pada balapan kedua musim ini di Grand Prix Amerika Serikat di Circuit of the Americas (COTA), akhir pekan depan. Dengan kata lain, joki Forward Racing itu tak ingin mengulangi kesalahan fatal seperti yang dilakukannya di Sirkuit Losai, Qatar.
Mengendarai motor kelas terbuka, adik kandung Pol Espargaro itu seolah tak mempunyai pesaing terkuat. Pasalnya, dia mampu memacu kecepatan motornya dengan sangat baik selama menjalani sesi latihan pertama hingga ketiga dengan menjadi yang tercepat. Sayang, pujian dari pecinta balap maupun peserta MotoGP, tak mampu diteruskan Aleix Espargaro.
Insiden kecelakaan sebanyak dua kali di kualifikasi GP Qatar, membuatnya kehilangan tempat di barisan pertama. Walhasil, pada balapan perdana musim ini, Aleix Espargaro hanya mampu berada di posisi keempat dengan selisih 11.623 detik dari Marc Marquez. Kendati tak merasa puas dengan peringkat yang didapatkannya itu, namun dia sudah memiliki rencana lain pada balapan kedua musim ini di GP AS, pekan depan.
Yakni kembali mempertahankan kecepatan seperti yang Aleix tunjukkan sewaktu menjalani sesi latihan pertama di Sepang. "Saya sudah menerima dan menenangkan diri dengan hanya menyelesaikan balapan di posisi keempat dan meraih 13 poin. Tapi, saya hanya berpikir bahwa sisanya bisa saja jauh lebih baik itu. Yang terpenting, saya tidak mengulangi kesalahan pada kualifikasi," kata Aleix Espargaro dilansir Crash, Rabu (2/4).
Aleix Espargaro menambahkan jika insiden kecelakaan di Sepang tidak terjadi, kemungkinan besar kecepatan motornya mampu menandingi Marquez maupun Valentino Rossi. "Saya tidak ingin kejadian itu terulang, karenanya saya akan berjuang untuk mengisi tempat di barisan terdepan. Selama balapan kecepatan saya sangat mirip dengan Marquez dan Rossi, tapi saya terjebak diantara duo Ducati dan kalah sampai 15 kilometer per jam.
"Karenanya, jika saya mulai dengan berada di barisan terdepan. Maka saya mungkin akan mampu untuk membuat kejutan. Saya memang membuat kesalahan pada kualifikasi, namun saya mampu membayar kesalahan itu pada balapan. Kami harus mencoba untuk memacu kecepatan lagi di AS," tukasnya.
Mengendarai motor kelas terbuka, adik kandung Pol Espargaro itu seolah tak mempunyai pesaing terkuat. Pasalnya, dia mampu memacu kecepatan motornya dengan sangat baik selama menjalani sesi latihan pertama hingga ketiga dengan menjadi yang tercepat. Sayang, pujian dari pecinta balap maupun peserta MotoGP, tak mampu diteruskan Aleix Espargaro.
Insiden kecelakaan sebanyak dua kali di kualifikasi GP Qatar, membuatnya kehilangan tempat di barisan pertama. Walhasil, pada balapan perdana musim ini, Aleix Espargaro hanya mampu berada di posisi keempat dengan selisih 11.623 detik dari Marc Marquez. Kendati tak merasa puas dengan peringkat yang didapatkannya itu, namun dia sudah memiliki rencana lain pada balapan kedua musim ini di GP AS, pekan depan.
Yakni kembali mempertahankan kecepatan seperti yang Aleix tunjukkan sewaktu menjalani sesi latihan pertama di Sepang. "Saya sudah menerima dan menenangkan diri dengan hanya menyelesaikan balapan di posisi keempat dan meraih 13 poin. Tapi, saya hanya berpikir bahwa sisanya bisa saja jauh lebih baik itu. Yang terpenting, saya tidak mengulangi kesalahan pada kualifikasi," kata Aleix Espargaro dilansir Crash, Rabu (2/4).
Aleix Espargaro menambahkan jika insiden kecelakaan di Sepang tidak terjadi, kemungkinan besar kecepatan motornya mampu menandingi Marquez maupun Valentino Rossi. "Saya tidak ingin kejadian itu terulang, karenanya saya akan berjuang untuk mengisi tempat di barisan terdepan. Selama balapan kecepatan saya sangat mirip dengan Marquez dan Rossi, tapi saya terjebak diantara duo Ducati dan kalah sampai 15 kilometer per jam.
"Karenanya, jika saya mulai dengan berada di barisan terdepan. Maka saya mungkin akan mampu untuk membuat kejutan. Saya memang membuat kesalahan pada kualifikasi, namun saya mampu membayar kesalahan itu pada balapan. Kami harus mencoba untuk memacu kecepatan lagi di AS," tukasnya.
(wbs)