Pac Man ingin rampas kembali sabuk juaranya
A
A
A
Sindonews.com - Menyambut duel ulang melawan Timothy Bradley, Manny Pacquiao diketahui telah melakukan latihan yang begitu keras selama 10 minggu. Ikon tinju Filipina itu sepertinya ingin membuktikan bahwa dirinya memang jauh lebih unggul dari juara kelas welter WBO itu.
Laga Pacquiao versus Bradley seri dua bakal dilangsungkan di MGM Grand, Las Vegas, Amerika Serikat, 12 April mendatang. Sebelumnya, di pertemuan pertama, Juni 2012, Pac Man menderita kekalahan angka kontroversial dari petinju berjuluk Desert Storm.
"terdapat sesuatu yang berbeda di kamp pelatihan ini. Ada banyak orang yang ragu bahwa saya bisa bertarung dengan cara yang sama seperti ketika saya menghentikan Oscar De La Hoya, Ricky Hatton, Erik Morales dan Marco Antonio Barrera," terang mantan juara dunia delapan divisi tersebut.
"Saya ingin membuktikan kepada mereka bahwa saya yang terbaik. Saya bersemangat. Saya penantang. Saya tahu saya perlu untuk mengeluarkan jotosan dan kecepatan terhadap Bradley. Dan itulah yang akan saya lakukan."
"Ini adalah kali pertama saya menantang untuk gelar juara dunia saya yang saya hilang. Apakah saya ingin itu kembali? Tentu saya lakukan, dan saya menginginkannya kembali dari Tim Bradley."
Laga Pacquiao versus Bradley seri dua bakal dilangsungkan di MGM Grand, Las Vegas, Amerika Serikat, 12 April mendatang. Sebelumnya, di pertemuan pertama, Juni 2012, Pac Man menderita kekalahan angka kontroversial dari petinju berjuluk Desert Storm.
"terdapat sesuatu yang berbeda di kamp pelatihan ini. Ada banyak orang yang ragu bahwa saya bisa bertarung dengan cara yang sama seperti ketika saya menghentikan Oscar De La Hoya, Ricky Hatton, Erik Morales dan Marco Antonio Barrera," terang mantan juara dunia delapan divisi tersebut.
"Saya ingin membuktikan kepada mereka bahwa saya yang terbaik. Saya bersemangat. Saya penantang. Saya tahu saya perlu untuk mengeluarkan jotosan dan kecepatan terhadap Bradley. Dan itulah yang akan saya lakukan."
"Ini adalah kali pertama saya menantang untuk gelar juara dunia saya yang saya hilang. Apakah saya ingin itu kembali? Tentu saya lakukan, dan saya menginginkannya kembali dari Tim Bradley."
(nug)