Muller puji mental pemain Bayern
A
A
A
Sindonews.com - Pemain tengah Bayern Muenchen, Thomas Muller, merasa senang dengan cara timnya merespons permainan Manchester United demi mengamankan posisi mereka di semifinal Liga Champions.
Meski lolos ke babak semifinal, bukan berarti Muenchen mendapatkannya dengan cara yang mudah. Pasalnya, Setan Merah tampil dengan strategi bertahan, dan itu mampu membuat para pemain Bayern frustasi dengan rapatnya pertahanan United.
Di babak pertama tidak ada gol tercipta oleh kedua kesebelasan, bahkan gol dari Patrice Evra di menit ke-58 membuat angin segar bagi kubu United. Akan tetapi, keunggulan itu tak berlangsung lama. Pasalnya, hanya berselang satu menit tuan rumah mampu menyamakan kedudukan melalui tandukan Mario Mandzukic.
Permainan tim asuhan Pep Guardiola pun semakin berkembang. Dan tuan rumah mampu menambah dua gol lewat Mueller dan Arjen Robben. Dengan demikian, United terpaksa angkat kaki dari Liga Champions dengan agregat 2-4.
Pemain asal Jerman ini mengakui saat timnya tertinggal 1-0 ia merasa kecewa tetapi Muenchen punya peracik strategi yang luar biasa dan memiliki barisan pemain yang dapat bereaksi dengan baik.
" Gol (dari Patrice Evra) mengejutkan kami. Evra memiliki tembakan yang tak terbendung . Tapi mentalitas kami sangat baik dan kami memiliki pelatih yang luar biasa. Kami dapat bereaksi dengan cepat dan baik. Ujarnya dilansir Goal, Kamis (10/4).
" Pada akhirnya tujuan untuk menang adalah faktor penentu dalam pertandingan. Kami berlari banyak untuk mencetak gol dan berhasil menyamakan kedudukan 1-1 begitu cepat setelah kami kebobolan, kemudian kami mampu mencetak dua gol lain.ā€¯lanjutnya.
Meski lolos ke babak semifinal, bukan berarti Muenchen mendapatkannya dengan cara yang mudah. Pasalnya, Setan Merah tampil dengan strategi bertahan, dan itu mampu membuat para pemain Bayern frustasi dengan rapatnya pertahanan United.
Di babak pertama tidak ada gol tercipta oleh kedua kesebelasan, bahkan gol dari Patrice Evra di menit ke-58 membuat angin segar bagi kubu United. Akan tetapi, keunggulan itu tak berlangsung lama. Pasalnya, hanya berselang satu menit tuan rumah mampu menyamakan kedudukan melalui tandukan Mario Mandzukic.
Permainan tim asuhan Pep Guardiola pun semakin berkembang. Dan tuan rumah mampu menambah dua gol lewat Mueller dan Arjen Robben. Dengan demikian, United terpaksa angkat kaki dari Liga Champions dengan agregat 2-4.
Pemain asal Jerman ini mengakui saat timnya tertinggal 1-0 ia merasa kecewa tetapi Muenchen punya peracik strategi yang luar biasa dan memiliki barisan pemain yang dapat bereaksi dengan baik.
" Gol (dari Patrice Evra) mengejutkan kami. Evra memiliki tembakan yang tak terbendung . Tapi mentalitas kami sangat baik dan kami memiliki pelatih yang luar biasa. Kami dapat bereaksi dengan cepat dan baik. Ujarnya dilansir Goal, Kamis (10/4).
" Pada akhirnya tujuan untuk menang adalah faktor penentu dalam pertandingan. Kami berlari banyak untuk mencetak gol dan berhasil menyamakan kedudukan 1-1 begitu cepat setelah kami kebobolan, kemudian kami mampu mencetak dua gol lain.ā€¯lanjutnya.
(aww)