Dihukum setahun Gay pasrah
A
A
A
Sindonews.com - Sikap pasrah diperlihatkan sprinter Amerika Serikat Tyson Gay. Peraih medali emas nomor 100m dan 200m itu harus menerima sanksi atas tindakanya mengonsumsi doping. Gay menjalani hukuman satu tahun tidak boleh berlaga di semua arena perlombaan.
Karena positif menggunakan anabolic steroid, seperti dilansir Reuters, Sabtu (3/5), tim lari AS nomor 4x100m estafet juga mengalami kerugian. Pasalnya mereka harus mengembalikan medali perak yang didulangnya di Olimpiade London itu.
Jejak dosa Gay itu diketahui pada 15 Juli 2013 lalu. Dalam sebuah tes Gay langsung ketahuan menggunakan zat yang diharamkan di dunia olahraga itu.
Gay bisa dikatakan beruntung. Sebab, sangat mungkin ia harus menerima hukuman selama dua tahun. Tapi, karena dianggap kooperatif dengan Badan Anti-Doping AS (USADA), hukumannya diperingan satu tahun.
"Kami menghargai Gay. Ia melakukan hal yang benar dengan segera menarik diri dari kompetisi setelah diberitahu dan bertanggung jawab atas tindakannya itu. Gay jujur serta bekerja sama dengan kami, " papar kepala eksekutif Travis Tygart .
Sementara itu, Gay mengaku menyesal atas tindakannya itu. "Saya tidak mempunyai cerita soal sabotase. Selama ini saya selalu percaya dengan semua orang. Saya berharap bisa kembali berlari lagi. Tapi soal hukuman, saya menerimanya sebagai seorang laki-laki."
Jelas buat dunia atletik AS hukuman Gay ini sangat merugikan. Gay merupakan salah satu asset atlektik AS setelah tercatat sebagai peraih emas nomor 100m, 200m, dan 4x100m di ajang Kejuaraan Dunia 2007.
Karena positif menggunakan anabolic steroid, seperti dilansir Reuters, Sabtu (3/5), tim lari AS nomor 4x100m estafet juga mengalami kerugian. Pasalnya mereka harus mengembalikan medali perak yang didulangnya di Olimpiade London itu.
Jejak dosa Gay itu diketahui pada 15 Juli 2013 lalu. Dalam sebuah tes Gay langsung ketahuan menggunakan zat yang diharamkan di dunia olahraga itu.
Gay bisa dikatakan beruntung. Sebab, sangat mungkin ia harus menerima hukuman selama dua tahun. Tapi, karena dianggap kooperatif dengan Badan Anti-Doping AS (USADA), hukumannya diperingan satu tahun.
"Kami menghargai Gay. Ia melakukan hal yang benar dengan segera menarik diri dari kompetisi setelah diberitahu dan bertanggung jawab atas tindakannya itu. Gay jujur serta bekerja sama dengan kami, " papar kepala eksekutif Travis Tygart .
Sementara itu, Gay mengaku menyesal atas tindakannya itu. "Saya tidak mempunyai cerita soal sabotase. Selama ini saya selalu percaya dengan semua orang. Saya berharap bisa kembali berlari lagi. Tapi soal hukuman, saya menerimanya sebagai seorang laki-laki."
Jelas buat dunia atletik AS hukuman Gay ini sangat merugikan. Gay merupakan salah satu asset atlektik AS setelah tercatat sebagai peraih emas nomor 100m, 200m, dan 4x100m di ajang Kejuaraan Dunia 2007.
(bbk)