Sevilla juara Eropa lewat drama adu penalti
A
A
A
Sindonews.com - Sevilla sukses menjadi juara Liga Europa setelah mengalahkan Benfica dengan skor 4-2 melalui drama adu penalti dalam final Liga Europa di Juventus Stadium, Kamis (15/5) dini hari. Tampil terbuka sejak menit awal, kedua tim silih berganti melayangkan serangan. Tapi sayang hingga babak kedua berakhir belum ada gol tercipta dan laga dilanjutkan lewat perpanjangan waktu.
Dimasa tambahan dua kali 15 menit, kedua tim juga gagal memecahkan kebuntuan dan laga bakal dilanjutkan dengan adu penalti. Sevilla sukses menjadi jawara setelah empat eksekutor mereka yakni C. Bacca, Stéphane M'Bia, Coke, dan Kevin Gameiro berhasil melaksanakan tugasnya. Sementara Benfica hanya dua yang berhasil yakni Lima dan Luisao, sementara Cardozo serta Rodrigo gagal melakukan tugasnya.
Jalannya pertandingan.
Benfica langsung tampil menyerang sejak menit awal, Gaitan membuka peluang pertama meski gagal berbuah hasil. Tak butuh waktu lama, Sevilla melayangkan serangan balik cepat melalui Ivan Rakitic. Namun posisi Bacca lebih dulu offside, Sevilla gagal membuka keunggulan di paruh pertama. Di menit ke 15, Beto melakukan penyelamatan gemilang untuk Sevilla.
Bola liar disambar oleh Garay, namun bola berhasil dihalau pemain bertahan Sevilla. Sementara itu Benfica mendapatkan kerugian setelah Miralem Sulejmani harus ditarik keluar karena cedera. Rakitic memberikan peluang bagi Sevilla ketika tendangannya masih bisa diblok oleh pemain bertahan Benfica.
Selanjutnya giliran Luisao mengancam gawang Sevilla lewat tandukannya, tapi sayang bola masih melambung di atas mistar gawang. Sevilla kembali tertolong ketika Beto melakukan penyelamatan gemilang dengan mementahkan peluang yang didapatkan oleh Maxi Pereira. Sayang hingga turun minum tidak ada gol yang tercipta dan kedua tim harus puas bermain imbang.
Memasuki paruh kedua, Benfica mendapatkan peluang lewat serangan balik cepat. Beruntung umpan terukur Beto, masih dapat diblok dengan sempurna oleh pemain bertahan Sevilla. Wakil La Liga Spanyol gantian menyerang balik, Reyes nyaris membuka skor untuk Sevilla. Namun meneruskan umpan Rakitic, tendangan mantan pemain Arsenal itu masih melebar.
Giliran Gaitan melepaskan tendangan spekulasi jarah jauh, tapi masih dapat dihalau penjaga gawang Sevilla Beto. Selanjutnya kedua tim silih berganti melayangkan serangan, namun keduanya masih menemu jalan buntu. Kedua pelatih terlihat gusar karena tim asuhannya belum juga bisa memecah kebuntuan.
Hingga masa perpanjangan waktu baik Sevilla dan Benfica terus melayangkan serangan. Namun hingga wasit meniupkan peluit tanda pertandingan babak kedua telah berakhir. Skor masih dengan skor kacamata dan laga akan dilanjutkan dengan perpanjangan waktu.
Susunan Pemain Kedua Tim:
Sevilla: Beto, Federico Fazio, Daniel Carrico, Carlos Bacca, Ivan Rakitic, Alberto Moreno, Jose Antonio Reyes, Vitolo, Nicolas Pareja, Coke, Stephane Mbia
Benfica: Jan Oblak, Luisao, Ruben Amorim, Miralem Sulejmani, Lima, Maxi Pereira, Guilherme Siqueira, Rodrigo, Nicolas Gaitan, Ezequiel Garay, Andre Gomes
Dimasa tambahan dua kali 15 menit, kedua tim juga gagal memecahkan kebuntuan dan laga bakal dilanjutkan dengan adu penalti. Sevilla sukses menjadi jawara setelah empat eksekutor mereka yakni C. Bacca, Stéphane M'Bia, Coke, dan Kevin Gameiro berhasil melaksanakan tugasnya. Sementara Benfica hanya dua yang berhasil yakni Lima dan Luisao, sementara Cardozo serta Rodrigo gagal melakukan tugasnya.
Jalannya pertandingan.
Benfica langsung tampil menyerang sejak menit awal, Gaitan membuka peluang pertama meski gagal berbuah hasil. Tak butuh waktu lama, Sevilla melayangkan serangan balik cepat melalui Ivan Rakitic. Namun posisi Bacca lebih dulu offside, Sevilla gagal membuka keunggulan di paruh pertama. Di menit ke 15, Beto melakukan penyelamatan gemilang untuk Sevilla.
Bola liar disambar oleh Garay, namun bola berhasil dihalau pemain bertahan Sevilla. Sementara itu Benfica mendapatkan kerugian setelah Miralem Sulejmani harus ditarik keluar karena cedera. Rakitic memberikan peluang bagi Sevilla ketika tendangannya masih bisa diblok oleh pemain bertahan Benfica.
Selanjutnya giliran Luisao mengancam gawang Sevilla lewat tandukannya, tapi sayang bola masih melambung di atas mistar gawang. Sevilla kembali tertolong ketika Beto melakukan penyelamatan gemilang dengan mementahkan peluang yang didapatkan oleh Maxi Pereira. Sayang hingga turun minum tidak ada gol yang tercipta dan kedua tim harus puas bermain imbang.
Memasuki paruh kedua, Benfica mendapatkan peluang lewat serangan balik cepat. Beruntung umpan terukur Beto, masih dapat diblok dengan sempurna oleh pemain bertahan Sevilla. Wakil La Liga Spanyol gantian menyerang balik, Reyes nyaris membuka skor untuk Sevilla. Namun meneruskan umpan Rakitic, tendangan mantan pemain Arsenal itu masih melebar.
Giliran Gaitan melepaskan tendangan spekulasi jarah jauh, tapi masih dapat dihalau penjaga gawang Sevilla Beto. Selanjutnya kedua tim silih berganti melayangkan serangan, namun keduanya masih menemu jalan buntu. Kedua pelatih terlihat gusar karena tim asuhannya belum juga bisa memecah kebuntuan.
Hingga masa perpanjangan waktu baik Sevilla dan Benfica terus melayangkan serangan. Namun hingga wasit meniupkan peluit tanda pertandingan babak kedua telah berakhir. Skor masih dengan skor kacamata dan laga akan dilanjutkan dengan perpanjangan waktu.
Susunan Pemain Kedua Tim:
Sevilla: Beto, Federico Fazio, Daniel Carrico, Carlos Bacca, Ivan Rakitic, Alberto Moreno, Jose Antonio Reyes, Vitolo, Nicolas Pareja, Coke, Stephane Mbia
Benfica: Jan Oblak, Luisao, Ruben Amorim, Miralem Sulejmani, Lima, Maxi Pereira, Guilherme Siqueira, Rodrigo, Nicolas Gaitan, Ezequiel Garay, Andre Gomes
(akr)