Zanetti Tulis Surat Perpisahan Untuk Interisti
A
A
A
MILAN - Bek veteran Inter Milan, Javier Zanetti menuliskan surat terbuka kepada para Interisti -sebutan fans setia Inter- di seluruh dunia sebagai ucapan perpisahan setelah dua dekade membela Inter. Pemain asal Argentina itu memutuskan untuk pensiun setelah 19 tahun berkarir di Giuseppe Meazza -kandang Inter-.
"Kepada para fans Inter dan penggemar sepak bola di seluruh dunia. Terima Kasih. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada keluarga saya yang selalu mendukung dengan pelukan hangat. Ini menjadi pelajaran indah mengenai olahraga dan emosi. Terima Kasih," ucap Zanetti seperti dilansir Football-Italia, Senin (19/5).
"Sebagai seorang pemain sepak bola, saya selalu bekerja keras ketika latihan maupun ketika di lapangan. Hubungan saya berjalan baik dengan para fans dan para pemain. Selama ini saya percaya sepak bola merupakan hasrat terbesar saya dan pekerjaan ini selalu memberikan kebahagiaan. Olahraga ini mengajarkan banyak hal," sambungnya.
Zanetti juga menambahkan tentang apa yang diajarkan oleh ayahnya, yakni tentang cinta dan dukungan. Pemain berusia 40 tahun itu juga menegaskan tidak akan melupakan para fans Inter. "Kepada para fans Inter, Anda akan selalu berada di dalam hatiku. Saya berharap dapat terus melayani klub sebagai Direktur seperti ketika memakai jersey nomor empat," tandasnya.
"Kepada para fans Inter dan penggemar sepak bola di seluruh dunia. Terima Kasih. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada keluarga saya yang selalu mendukung dengan pelukan hangat. Ini menjadi pelajaran indah mengenai olahraga dan emosi. Terima Kasih," ucap Zanetti seperti dilansir Football-Italia, Senin (19/5).
"Sebagai seorang pemain sepak bola, saya selalu bekerja keras ketika latihan maupun ketika di lapangan. Hubungan saya berjalan baik dengan para fans dan para pemain. Selama ini saya percaya sepak bola merupakan hasrat terbesar saya dan pekerjaan ini selalu memberikan kebahagiaan. Olahraga ini mengajarkan banyak hal," sambungnya.
Zanetti juga menambahkan tentang apa yang diajarkan oleh ayahnya, yakni tentang cinta dan dukungan. Pemain berusia 40 tahun itu juga menegaskan tidak akan melupakan para fans Inter. "Kepada para fans Inter, Anda akan selalu berada di dalam hatiku. Saya berharap dapat terus melayani klub sebagai Direktur seperti ketika memakai jersey nomor empat," tandasnya.
(akr)