Dana Pelatda Seret, Atlet Keluarkan Biaya Sendiri

Sabtu, 31 Mei 2014 - 06:18 WIB
Dana Pelatda Seret,...
Dana Pelatda Seret, Atlet Keluarkan Biaya Sendiri
A A A
SEMARANG - Sebanyak 8 atlet renang dari Jateng, termasuk loncat indah, terpaksa mengeluarkan biaya latihan sendiri karena anggaran Pelatda dari KONI Jawa Tengah tidak kunjung turun. Sebenarnya Pelatda sudah direncanakan sejak awal-awal tahun. Karena belum ada dana untuk jalannya kegiatan, akhirnya latihan tetap dijalankan kendati dengan mengeluarkan kocek pribadi.

Pelatih Renang Jateng Umar Fauzi menuturkan, Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Jateng mendapatkan kuota 8 atlet, termasuk loncat indah untuk program Pelatda. Kuota tersebut telah disetujui oleh KONI Jateng. Tapi sampai sekarang, belum ada dana untuk Pelatda.

“Terpaksa dengan biaya mereka sendiri, pasti ini tidak maksimal. Pengaruhnya memang besar, ibarat tanaman jika tidak disirami pasti akan layu,” kata Umar, kemarin.

Tujuh atlet renang yang masuk dalam program Pelatda di antaranya Margaretha Krietha (100 meter gaya dada), Kavita Krisna (200 meter gaya dada).

Kemudian Sagita Putri (100 meter gaya bebas) peringkat 5, Budiman Hadi Prakoso (3 nasional) kemudian Iganasius Setyo Budi Utomo (100 meter gaya dada). Sisanya adalah atlet loncat indah.
Dia mendesak kepada KONI agar pelaksanaan Pelatda lebih dipercepat.

Menurut Umar, sampai sekarang pihaknya belum menetapkan atlet renang untuk Pra PON karena pelaksanannya masih cukup lama. Untuk menentukan atlet Pra PON, akan mengacu rangking nasional atlet tersebut, selama satu periode.

“Nanti akan dilihat akumulasi rangking, dari beberapa kejuaraan yang diikuti. Tujuh atlet Jateng ini tidak mampu masuk Pelatnas lantaran saat mengikuti seleksi rata-rata hanya berada di peringkat 4,” terangnya.

Kegiatan yang dijalankan oleh PRSI Jateng saat ini, lanjut Umar, yakni mendidik atlet di program Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) yang diikuti oleh 12 anak. Program PPLP merupakan agenda dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dinpora) Jawa Tengah.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0700 seconds (0.1#10.140)