Aksi Demo di Sao Paulo, Produser Tv Jadi Korban
A
A
A
SAO PAULO - Aksi anti Piala Dunia di Brazil semakin menjadi, sebelum terjadi demonstrasi di sekitar pantai Copacabana di Rio de Janeiro, tindakan anarkis serupa terjadi di Sao Paulo hanya beberapa jam sebelum Piala Dunia 2014 resmi dibuka.
Dilansir dailymail, Jumat (13/6) para pengunjuk rasa melakukan aksi demonstrasi dengan berusaha memblokir jalan Radial Lieste yang merupakan jalan utama ke kota yang mengarah ke Arena de Sao Paulo, Brazil. Dalam aksi unjuk rasa itu tejadi bentrok saat polisi mencoba membubarkan massa dengan cara menembakkan gas air mata, granat setrum dan peluru karet.
Dalam bentrokan tersebut dua wartawan CNN terluka termasuk produser berita CNN yang mengalami patah lengan setelah dipukul dengan tabung gas.
Aksi protes penyelenggaraan Piala Dunia 2014 diperkirakan akan terus berlangsung. Aksi protes ini merupakan buntut dari penolakan warga Brazil karena menganggap kegiatan ini hanya pemborosan anggaran negara dan mereka juga menduga sebagian pejabat Brazil memanfaatkan turnamen ini sebagai ajang korupsi.
Dilansir dailymail, Jumat (13/6) para pengunjuk rasa melakukan aksi demonstrasi dengan berusaha memblokir jalan Radial Lieste yang merupakan jalan utama ke kota yang mengarah ke Arena de Sao Paulo, Brazil. Dalam aksi unjuk rasa itu tejadi bentrok saat polisi mencoba membubarkan massa dengan cara menembakkan gas air mata, granat setrum dan peluru karet.
Dalam bentrokan tersebut dua wartawan CNN terluka termasuk produser berita CNN yang mengalami patah lengan setelah dipukul dengan tabung gas.
Aksi protes penyelenggaraan Piala Dunia 2014 diperkirakan akan terus berlangsung. Aksi protes ini merupakan buntut dari penolakan warga Brazil karena menganggap kegiatan ini hanya pemborosan anggaran negara dan mereka juga menduga sebagian pejabat Brazil memanfaatkan turnamen ini sebagai ajang korupsi.
(akr)