Scolari Ketakutan Hadapi Chile
A
A
A
BELO HORIZONTE - Pelatih timnas Brazil, Luiz Felipe Scolari mengakui akan sangat wajar bila timnya ketakutan saat menghadapi Chile di babak 16 besar Piala Dunia 2014, di Stadion Governador Magalhaes, Belo Horizonte, Sabtu (28/6) malam besok. Menjadi favorit juara di depan publik sendiri, namun sejauh ini penampilan Neymar cs belum meyakinkan meski belum terkalahkan dan menjadi juara Grup A.
"Sangat normal bagi kami untuk merasa takut setelah mempunyai beberapa masalah. Satu hal yang kami cemaskan, kini tidak boleh melakukan kesalahan jika tidak ingin tersingkir saat ini. Kami akan lebih takut dan gugup, namun itu normal. Bukan karena bermain di Brazil, tapi ini Piala Dunia," ucap Scolari seperti dilansir Soccerway, Sabtu (28/6).
Scolari menambahkan hanya ada satu kesempatan bagi timnya untuk mendapatkan tiket ke partai final. Ia juga berambisi mengulang kesuksesan yang diraih negaranya pada 2002, dimana ia memimpin skuat Selecao. Menurutnya sejak saat ini semua orang yang berada ditim harus fokus dan tidak bolah santai.
"Ketika saya berpikir tentang apa yang harus dilakukan dan bagaimana melakukannya. Saya mencoba mengirimkan kepercayaan diri saya kepada para pemain. Tapi tak seorang pun dapat bersantai," tandasnya.
"Sangat normal bagi kami untuk merasa takut setelah mempunyai beberapa masalah. Satu hal yang kami cemaskan, kini tidak boleh melakukan kesalahan jika tidak ingin tersingkir saat ini. Kami akan lebih takut dan gugup, namun itu normal. Bukan karena bermain di Brazil, tapi ini Piala Dunia," ucap Scolari seperti dilansir Soccerway, Sabtu (28/6).
Scolari menambahkan hanya ada satu kesempatan bagi timnya untuk mendapatkan tiket ke partai final. Ia juga berambisi mengulang kesuksesan yang diraih negaranya pada 2002, dimana ia memimpin skuat Selecao. Menurutnya sejak saat ini semua orang yang berada ditim harus fokus dan tidak bolah santai.
"Ketika saya berpikir tentang apa yang harus dilakukan dan bagaimana melakukannya. Saya mencoba mengirimkan kepercayaan diri saya kepada para pemain. Tapi tak seorang pun dapat bersantai," tandasnya.
(akr)