Dibelit Beban, Neymar ke Ahli Jiwa

Kamis, 03 Juli 2014 - 23:00 WIB
Dibelit Beban, Neymar...
Dibelit Beban, Neymar ke Ahli Jiwa
A A A
FORTALEZA - Penyerang Brazil Neymar mendatangi ahli jiwa atau psikiater guna menenangkan diri jelang pertandingan perempat final melawan Kolombia. Neymar merasa bebannya sangat berat dan menginginkan adanya solusi.

Sepanjang pertandingan piala dunia, Neymar memang menjadi tumpuan Brazil guna menuai sukses. Bahkan, ia pun kerap menjadi cibiran jika bermain tidak maksimal. Tekanan makin dirasakan berat kala Brazil menyingkirkan Chile lewat drama adu penalti.

"Saya belum pernah melakukan hal ini sebelumnya dan saya sekarang menikmatinya. Ini bukan hanya untuk kami, tapi untuk sepakbola yang saban hari mendapatkan tekanan pertandingan dan perlu ada yang menentramkan emosi. Dibutuhkan seseorang untuk menenangkan jiwa," ucapnya dilansir ESPN, Kamis (3/7).

Ahli jiwa atau psikiater olahraga adalah Regina Brandao. Neymar merasa nyaman selama sesi pemulihan emosi. "Kami memiliki hubungan yang baik dengannya. Dia adalah orang yang hebat dan saya banyak belajar dan berharap terus melakukan ini."

Neymar menuturkan jika sebagian rekan-rekannya usai mengalahkan Chile menangis. Itu menurutnya, bukan perasaan senang atau haru melainkan tekanan dalam pertandingan yang begitu hebat. Julio Cesar dan Thiago Silva tampak tak bisa menguasai diri bahkan sebelum drama adu penalti digelar.

"Tapi, saya jamin sekarang semuanya sudah membaik. Tak bisa dipungkiri pertandingan melawan Chile memang penuh emosional dan sangat sulit. Saya sangat tersentuh dan itu wajar. Setiap pemain tentu berbeda menghadapi tekanan tersebut. "

Untuk pertandingan melawan Kolombia, Neymar pun memberikan garansi jika semua rekan-rekannya dalam kondisi siap tempur termasuk dirinya. Sebelumnya, kondisi pemain Barcelona itu dikabarkan tengah berjuang dengan cedera pahanya dan diragukan bisa tampil. "Saya baik-baik. Saya tidak sakit sama sekali," tegasnya.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0541 seconds (0.1#10.140)