Kovalev Bertekad Pensiunkan Hopkins
A
A
A
FLORIDA - Juara dunia tinju kelas berat ringan versi WBO, Sergey Kovalev akan mengerahkan seluruh kemampuannya ketika berhadapan dengan veteran 49 tahun dan juara IBF/WBA Super, Bernard Hopkins, sebelum akhir tahun ini.
Duel unifikasi antara Kovalev kontra Hopkins akan digelar di Boardwalk Hall, Atlantic City, New Jersey, Amerika Serikat, pada 9 November mendatang. "Saya sudah menanti pertarungan ini sepanjang karir tinju saya. Saya sangat senang," tukas Kovalev kepada Boxing Scene.
Menghadapi pertarungan tersebut, Kovalev memang memiliki catatan belum tersentuh kekalahan. Namun, petinju asal Rusia itu perlu ingat jika Hopkins pernah memberikan kekalahan pertama terhadap petinju yang jauh lebih muda, seperti Kelly Pavlik dan Felix Trinidad.
Meskipun begitu, Krusher --julukan Kovalev-- mencoba untuk mengakhiri perjalanan luar biasa dari Hopkins sekali dan untuk selamanya. "Saya tidak tahu terkait petinju-petinju yang Anda katakan (petinju yang dikalahkan Hopkins), tapi saya akan melakukan pekerjaan saya untuk mendapatkan kesuksesan," tukasnya.
"Dia (Hopkins) seorang petinju membosankan tapi dia sangat cerdas. Dia seorang pejuang yang sangat licin. Dia bisa melakukan sesuatu yang orang lain tidak bisa melakukannya. Dia orang yang sangat berpengalaman. Saya ingin mendapatkan semua pengalaman dari dia. Dia perlu untuk menghentikan karirnya."
"Saya tidak memperhatikan petinju lainnya (yang menghadapinya sebelumnya). Pekerjaan saya adalah pada 8 November (waktu setempat). Saya akan menendang bokongnya dan hanya itu. Cara apapun (dengan kemenangan angka atau KO), saya akan menendang bokongnya. Bagi saya tidak masalah (bagaimana saya melakukannya)," pungkas petinju 31 tahun.
Duel unifikasi antara Kovalev kontra Hopkins akan digelar di Boardwalk Hall, Atlantic City, New Jersey, Amerika Serikat, pada 9 November mendatang. "Saya sudah menanti pertarungan ini sepanjang karir tinju saya. Saya sangat senang," tukas Kovalev kepada Boxing Scene.
Menghadapi pertarungan tersebut, Kovalev memang memiliki catatan belum tersentuh kekalahan. Namun, petinju asal Rusia itu perlu ingat jika Hopkins pernah memberikan kekalahan pertama terhadap petinju yang jauh lebih muda, seperti Kelly Pavlik dan Felix Trinidad.
Meskipun begitu, Krusher --julukan Kovalev-- mencoba untuk mengakhiri perjalanan luar biasa dari Hopkins sekali dan untuk selamanya. "Saya tidak tahu terkait petinju-petinju yang Anda katakan (petinju yang dikalahkan Hopkins), tapi saya akan melakukan pekerjaan saya untuk mendapatkan kesuksesan," tukasnya.
"Dia (Hopkins) seorang petinju membosankan tapi dia sangat cerdas. Dia seorang pejuang yang sangat licin. Dia bisa melakukan sesuatu yang orang lain tidak bisa melakukannya. Dia orang yang sangat berpengalaman. Saya ingin mendapatkan semua pengalaman dari dia. Dia perlu untuk menghentikan karirnya."
"Saya tidak memperhatikan petinju lainnya (yang menghadapinya sebelumnya). Pekerjaan saya adalah pada 8 November (waktu setempat). Saya akan menendang bokongnya dan hanya itu. Cara apapun (dengan kemenangan angka atau KO), saya akan menendang bokongnya. Bagi saya tidak masalah (bagaimana saya melakukannya)," pungkas petinju 31 tahun.
(nug)