Lorenzo Diet Sambil Bersepeda
A
A
A
MISANO - Memiliki berat badan yang kurang ideal membuat Jorge Lorenzo menjalani program diet dengan bersepeda gunung. Itulah salah satu cara yang tengah dikerjakan juara dunia dua kali guna menandingi penampilan impresif Marc Marquez di musim ini.
Lorenzo menerangkan ketika program pertama tidak berjalan sempurna, pelatih fisik mulai menerapkan rencana kedua. Ya, sepeda gunung menjadi alat yang mulai digemari joki Movistar Yamaha.
Pasalnya dengan bersepeda, tambah dia, dirinya mampu mengurangi berat badannya menjadi empat kilo dan itu hanya berlangsung selama lima bulan saja.
"Ya, itu benar. Saya tengah berusaha untuk mengubah berat badan bersama pelatih fisik saya. Pelatihan pertama tidak bekerja seperti yang diinginkan. Oleh karena itu, pelatih memilih opsi kedua, yakni dengan bersepeda selama lima bulan. Saya memilih olahraga bersepeda, karena saya tidak bisa lari. Sebab, saya memiliki rasa sakit pada bagian belakang dan lutut," kata Lorenzo, dalam wawancara dengan Speedweek, Senin (8/9).
"Bersepeda gunung adalah olahraga besar, karena memiliki tingkat kesulitan yang bervariasi. Selama ini, saya mengemudi sepeda di pegunungan dengan kondisi jalan yang menurun dan menanjak, tapi saya tidak mengambil risiko. Setelah menjalani beberapa tahap, berat badan saya turun empat kilo atau menjadi 64 kilo," tutup pembalap yang akan mempersiapkan balapan seri ke-13 di Misano World Circuit Marco Simoncelli.
Lorenzo menerangkan ketika program pertama tidak berjalan sempurna, pelatih fisik mulai menerapkan rencana kedua. Ya, sepeda gunung menjadi alat yang mulai digemari joki Movistar Yamaha.
Pasalnya dengan bersepeda, tambah dia, dirinya mampu mengurangi berat badannya menjadi empat kilo dan itu hanya berlangsung selama lima bulan saja.
"Ya, itu benar. Saya tengah berusaha untuk mengubah berat badan bersama pelatih fisik saya. Pelatihan pertama tidak bekerja seperti yang diinginkan. Oleh karena itu, pelatih memilih opsi kedua, yakni dengan bersepeda selama lima bulan. Saya memilih olahraga bersepeda, karena saya tidak bisa lari. Sebab, saya memiliki rasa sakit pada bagian belakang dan lutut," kata Lorenzo, dalam wawancara dengan Speedweek, Senin (8/9).
"Bersepeda gunung adalah olahraga besar, karena memiliki tingkat kesulitan yang bervariasi. Selama ini, saya mengemudi sepeda di pegunungan dengan kondisi jalan yang menurun dan menanjak, tapi saya tidak mengambil risiko. Setelah menjalani beberapa tahap, berat badan saya turun empat kilo atau menjadi 64 kilo," tutup pembalap yang akan mempersiapkan balapan seri ke-13 di Misano World Circuit Marco Simoncelli.
(bbk)