Iqbal Kuatkan Lini Belakang PSM
A
A
A
MAKASSAR - Langkah tim kepelatihan PSM merekrut Iqbal Samad sebagai bek sayap diputaran kedua kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim ini, terbilang gemilang. Pasalnya, pemain senior ini mampu mensolidkan lini bertahan PSM.
Pemain kelahiran 1983 tersebut, mampu memperlihatkan perannya yang maksimal di sektor kanan pertahanan skuad Juku Eja. Bahkan, mantan pemain Persiba Balikpapan ini menggeser Hendra Wijaya diposisi tersebut, pasalnya beberapa laga Hendra dinilai belum bisa memperlihatkan kapasitasnya.
Iqbal memang sudah berseragam PSM sejak 2006 hingga 2008 lalu, namun pemain asal Kabupaten Gowa ini, hijrah ke Bontang FC dan Persiba Balikpapan. Dengan pengalaman yang didapatkan setelah melanglang buana ke klub lain, pemain ini kembali ikut seleksi di PSM. Akhirnya, pemain tersebut bisa kembali berseragam skuad Juku Eja setelah diputaran kedua lalu, manajemen PSM mendepak dua pemain berposisi sebagai wing bek dan merekrut Iqbal.
Dari 10 laga diputaran kedua, Iqbal mengisi starter sebanyak enam kali pertandingan. Dan sekali dimasukkan menjadi pengganti. Bukan hanya itu, pemain bernomor punggung 91 ini menjalani 540 menit pertandingan. Padahal, sebelumnya, diawal kompetisi pemain ini juga mengikuti seleksi, namun tidak direkrut oleh tim Kepelatihan.
Penasehat Teknik PSM Najib Latandang sebelumnya mengatakan, memang peran Iqbal Samad di lini bertahan PSM cukup maksimal. "Mungkin karena pengalamannya selama ini, hingga dia bisa memberikan arahan kepada pemain lain," kata dia saat dikonfirmasi.
Najib juga mengatakan, pemain tersebut juga bagus dalam komunikasi. Untuk itu, dia selalu dijadikan pilihan oleh tim kepelatihan. "Memang komunikasi harus selalu dilakukan, apalagi pemain bertahan," tukasnya.
Untuk saat ini, di bek sayap kanan, hanya ada dua pemain yang bersaing yakni Hendra dan Iqbal. Kendati demikian, I Ketut Mahendra juga bisa memanaskan persaingan, pasalnya pemain asal Bali ini juga mampu bermain dibek sayap kanan.
Pemain kelahiran 1983 tersebut, mampu memperlihatkan perannya yang maksimal di sektor kanan pertahanan skuad Juku Eja. Bahkan, mantan pemain Persiba Balikpapan ini menggeser Hendra Wijaya diposisi tersebut, pasalnya beberapa laga Hendra dinilai belum bisa memperlihatkan kapasitasnya.
Iqbal memang sudah berseragam PSM sejak 2006 hingga 2008 lalu, namun pemain asal Kabupaten Gowa ini, hijrah ke Bontang FC dan Persiba Balikpapan. Dengan pengalaman yang didapatkan setelah melanglang buana ke klub lain, pemain ini kembali ikut seleksi di PSM. Akhirnya, pemain tersebut bisa kembali berseragam skuad Juku Eja setelah diputaran kedua lalu, manajemen PSM mendepak dua pemain berposisi sebagai wing bek dan merekrut Iqbal.
Dari 10 laga diputaran kedua, Iqbal mengisi starter sebanyak enam kali pertandingan. Dan sekali dimasukkan menjadi pengganti. Bukan hanya itu, pemain bernomor punggung 91 ini menjalani 540 menit pertandingan. Padahal, sebelumnya, diawal kompetisi pemain ini juga mengikuti seleksi, namun tidak direkrut oleh tim Kepelatihan.
Penasehat Teknik PSM Najib Latandang sebelumnya mengatakan, memang peran Iqbal Samad di lini bertahan PSM cukup maksimal. "Mungkin karena pengalamannya selama ini, hingga dia bisa memberikan arahan kepada pemain lain," kata dia saat dikonfirmasi.
Najib juga mengatakan, pemain tersebut juga bagus dalam komunikasi. Untuk itu, dia selalu dijadikan pilihan oleh tim kepelatihan. "Memang komunikasi harus selalu dilakukan, apalagi pemain bertahan," tukasnya.
Untuk saat ini, di bek sayap kanan, hanya ada dua pemain yang bersaing yakni Hendra dan Iqbal. Kendati demikian, I Ketut Mahendra juga bisa memanaskan persaingan, pasalnya pemain asal Bali ini juga mampu bermain dibek sayap kanan.
(wbs)