Marquez Akui Mudah Pertahankan Gelar Juara Dunia
A
A
A
MOTEGI - Marc Marquez tak bisa menggambarkan perasaannya setelah merebut gelar juara dunia musim ini di GP Jepang. Sejak turun di kelas utama bersama tim Repsol Honda, Marquez tidak pernah membayangkan bahwa dirinya begitu cepat mendapatkan popularitas dengan merebut mahkota juara dunia dalam dua tahun berturut-turut.
Marc Marquez mengatakan ia dapat memenangkan Kejuaraan Dunia MotoGP 2014 lebih dominan di babak pertama musim ini. Sepuluh kemenangan beruntun membuat Marquez merasa nyaman mempertahankan gelar MotoGP.
" Awal bergabung di kelas MotoGP, tapi tahun ini saya juga membuat beberapa kesalahan. Tapi aku sangat bangga bisa menentukan kemenangan di Jepang, di rumah Honda, dan ini sangat special " tutur Marquez seperti dilansir Crash, Rabu (15/10).
Gelar ini penting. Ini pertama kalinya dalam sejarah Honda memenangkan gelar di Jepang. Marc melakukan tugasnya dengan baik. Ia kembali membuktikan diri bahwa ia tidak hanya cepat, tapi juga cerdas. Ia harus finis di depan Vale dan Dani, dan itulah yang ia lakukan!" ujar
Pembalap berkebangsaan Spanyol itu menambahkan, sejak awal dirinya tidak pernah berpikir bagaimana mengamankan setiap kemenangan. Yang selalu dipikirkannya adalah bagaimana mengamankan gelar juara. Itulah salah satu kunci keberhasilan Baby Alien dalam mengamankan mahkota juara kedua secara beruntun.
"Mungkin orang selalu melihat bahwa saya tidak pernah merasakan tekanan. Itu salah, karena saya selalu berada dalam situasi tersebut. Bahkan saat saya gagal menyelesaikan balapan di Misano dan Aragon. Artinya, saya paham bahwa Motegi adalah balapan yang paling penting bagi saya dan Honda untuk merayakan gelar. Jadi saya selalu berpikir bagaimana memenangkan gelar, bukan kemenangan. Yang jelas, ini seperti mimpi. " tandasnya.
Marc Marquez mengatakan ia dapat memenangkan Kejuaraan Dunia MotoGP 2014 lebih dominan di babak pertama musim ini. Sepuluh kemenangan beruntun membuat Marquez merasa nyaman mempertahankan gelar MotoGP.
" Awal bergabung di kelas MotoGP, tapi tahun ini saya juga membuat beberapa kesalahan. Tapi aku sangat bangga bisa menentukan kemenangan di Jepang, di rumah Honda, dan ini sangat special " tutur Marquez seperti dilansir Crash, Rabu (15/10).
Gelar ini penting. Ini pertama kalinya dalam sejarah Honda memenangkan gelar di Jepang. Marc melakukan tugasnya dengan baik. Ia kembali membuktikan diri bahwa ia tidak hanya cepat, tapi juga cerdas. Ia harus finis di depan Vale dan Dani, dan itulah yang ia lakukan!" ujar
Pembalap berkebangsaan Spanyol itu menambahkan, sejak awal dirinya tidak pernah berpikir bagaimana mengamankan setiap kemenangan. Yang selalu dipikirkannya adalah bagaimana mengamankan gelar juara. Itulah salah satu kunci keberhasilan Baby Alien dalam mengamankan mahkota juara kedua secara beruntun.
"Mungkin orang selalu melihat bahwa saya tidak pernah merasakan tekanan. Itu salah, karena saya selalu berada dalam situasi tersebut. Bahkan saat saya gagal menyelesaikan balapan di Misano dan Aragon. Artinya, saya paham bahwa Motegi adalah balapan yang paling penting bagi saya dan Honda untuk merayakan gelar. Jadi saya selalu berpikir bagaimana memenangkan gelar, bukan kemenangan. Yang jelas, ini seperti mimpi. " tandasnya.
(wbs)