Lawan Berat Menanti
Lawan Berat Menanti
A
A
A
LONDON - Arsenal belum belajar dari pengalaman. Hampir pasti gagal menjadi juara grup, The Gunners harus bersiap menghadapi lawan berat di babak 16 besar Liga Champions.
Pasukan Arsene Wenger membuang kesempatan merebut status unggulan pada fase knock-out setelah ditahan Anderlecht 3-3 pada matchday4 Grup D di Emirates, dini hari kemarin. Memimpin tiga gol melalui Mikel Arteta, Alexis Sanchez, dan Alex Oxlade-Chamberlain, tuan rumah harus puas dengan satu angka karena Anthony Vanden Borre (2) dan Aleksandar Mitrovic membuyarkan pesta mereka.
Lewat torehan tujuh poin, Arsenal setidaknya sudah memesan tempat di putaran 32 besar Liga Europa. Mereka hanya membutuhkan tambahan satu poin di dua partai tersisa demi lolos ke perdelapan final Liga Champions. Namun, peluang Arsenal menggeser Borussia Dortmund, yang memastikan melaju ke putaran selanjutnya seusai menghajar Galatasaray 4-1, sangat kecil.
Mereka tertinggal lima angka di belakang wakil Bundesliga tersebut. Arsenal selanjutnya dijadwalkan menghadapi Dortmund di kandang sendiri. “Semoga kami tidak mengulang kesalahan serupa di partai-partai berikutnya. Laga berikut kontra Dortmund krusial. Kami mesti mencoba memastikan tiket babak 16 besar,” tandas Oxlade-Chamberlain, dikutip situs resmi UEFA.
Kegagalan menjuarai grup bisa berakibat fatal bagi Arsenal. Pada dua musim terakhir, The Gunners juga urung menggenggam keuntungan tersebut. Akibatnya, mereka disandingkan bersama tim yang sukses memuncaki kelompok lain. Notabene lebih berat, Arsenal akhirnya langsung tersisih. Kebetulan yang menyingkirkan mereka pada musim 2012/2013 dan 2013/2014 lawan yang sama, yakni Bayern Muenchen.
“Target ketika kami memulai kompetisi adalah merebut posisi teratas grup. Kami membuang kesempatan itu pada pertandingan tadi. Blunder seperti ini semestinya tidak kami lakukan,” kata Arteta. Arsenal pun harus bersiap menyambut lawan sulit kalau nanti benar-benar melangkah ke babak berikutnya.
Melihat komposisi saat ini, Bayern, Atletico Madrid, Real Madrid, Paris Saint-Germain (PSG), atau FC Porto merupakan calon penghalang mereka. Pentingnya status juara grup terlihat benar pada persaingan musim lalu. Seluruh pemenang delapan kelompok (Madrid, PSG, Bayern, Chelsea, Dortmund, Atletico, Barcelona, dan Manchester United) sukses menumpas para runner-up di perdelapan final. Kalau sudah begini, Arsenal kemungkinan besar tertahan di 16 besar Liga Champions untuk lima musim secara beruntun.
Harley ikhsan
Pasukan Arsene Wenger membuang kesempatan merebut status unggulan pada fase knock-out setelah ditahan Anderlecht 3-3 pada matchday4 Grup D di Emirates, dini hari kemarin. Memimpin tiga gol melalui Mikel Arteta, Alexis Sanchez, dan Alex Oxlade-Chamberlain, tuan rumah harus puas dengan satu angka karena Anthony Vanden Borre (2) dan Aleksandar Mitrovic membuyarkan pesta mereka.
Lewat torehan tujuh poin, Arsenal setidaknya sudah memesan tempat di putaran 32 besar Liga Europa. Mereka hanya membutuhkan tambahan satu poin di dua partai tersisa demi lolos ke perdelapan final Liga Champions. Namun, peluang Arsenal menggeser Borussia Dortmund, yang memastikan melaju ke putaran selanjutnya seusai menghajar Galatasaray 4-1, sangat kecil.
Mereka tertinggal lima angka di belakang wakil Bundesliga tersebut. Arsenal selanjutnya dijadwalkan menghadapi Dortmund di kandang sendiri. “Semoga kami tidak mengulang kesalahan serupa di partai-partai berikutnya. Laga berikut kontra Dortmund krusial. Kami mesti mencoba memastikan tiket babak 16 besar,” tandas Oxlade-Chamberlain, dikutip situs resmi UEFA.
Kegagalan menjuarai grup bisa berakibat fatal bagi Arsenal. Pada dua musim terakhir, The Gunners juga urung menggenggam keuntungan tersebut. Akibatnya, mereka disandingkan bersama tim yang sukses memuncaki kelompok lain. Notabene lebih berat, Arsenal akhirnya langsung tersisih. Kebetulan yang menyingkirkan mereka pada musim 2012/2013 dan 2013/2014 lawan yang sama, yakni Bayern Muenchen.
“Target ketika kami memulai kompetisi adalah merebut posisi teratas grup. Kami membuang kesempatan itu pada pertandingan tadi. Blunder seperti ini semestinya tidak kami lakukan,” kata Arteta. Arsenal pun harus bersiap menyambut lawan sulit kalau nanti benar-benar melangkah ke babak berikutnya.
Melihat komposisi saat ini, Bayern, Atletico Madrid, Real Madrid, Paris Saint-Germain (PSG), atau FC Porto merupakan calon penghalang mereka. Pentingnya status juara grup terlihat benar pada persaingan musim lalu. Seluruh pemenang delapan kelompok (Madrid, PSG, Bayern, Chelsea, Dortmund, Atletico, Barcelona, dan Manchester United) sukses menumpas para runner-up di perdelapan final. Kalau sudah begini, Arsenal kemungkinan besar tertahan di 16 besar Liga Champions untuk lima musim secara beruntun.
Harley ikhsan
(bbg)
Explore More