Lawan Tangguh

GENOA - Lawan tangguh akan dihadapi AC Milan di Seri A pekan ini. Dalam situasi yang akhir-akhir ini tidak konsisten, I Rossoneri harus menghadapi Sampdoria di Stadio Luigi Ferraris dini hari nanti. Milan harus waspada karena catatan I Blucerchiati pada awal musim ini sangat membanggakan.

Mereka sempat tidak terkalahkan dalam delapan pertandingan awal. Bahkan, tim seperti AS Roma sempat frustrasi kala menyambangi Stadio Ferraris. Di klasemen sementara, poin Sampdoria juga hanya kalah dari Juventus dan Roma. Mereka hanya berselisih gol dengan Lazio (peringat 3). Meski memiliki catatan terkini yang lebih bagus dari Milan, sikap merendah ternyata cenderung dikedepankan para punggawa Il Samp.

Sinisa Mihajlovic bahkan tetap menilai Milan sebagai tim besar yang sama sekali tidak boleh dipandang sebelah mata. Hanya, pelatih asal Serbia itu juga menyadari Milan memang sedang dalam kondisi yang kurang menguntungkan. ”Kami harus berhati-hati, tapi tetap tidak membuat kami takut saat berhadapan dengan mereka. Kami melewati pertandingan yang begitu menakjubkan sejauh ini.

Itu membuat kami semakin yakin jika sebetulnya kami bisa berdiri sejajar dengan timtim besar Seri A,” ujar Mihajlovic, dilansir Football Italia. Beda dengan Sampdoria yang konsisten, Milan justru inkonsisten. Catatan menunjukkan mereka sudah melewati 10 laga dengan grafik naik-turun. Akibatnya, tim arahan Filippo Inzaghi itu kini ada di peringkat 7 klasemen sementara.

Dari sejumlah laga yang sudah dimainkan, Milan hanya mampu mencatatkan 4 kemenangan, 4 hasil imbang, dan 2 kekalahan. Meski masih terlalu dini menilai penampilan Milan, kondisi terkini bukan tidak mungkin melemparkan Riccardo Montolivo dkk dari persaingan perebutan gelar juara Seri A. Atau, mungkin saja Milan semakin sulit untuk mendapatkan satu jatah tampil di Liga Champions musim depan. ”Saya pikir kami harus menang pada laga kontra Sampdoria.

Kami harus menunjukkan jika tim ini memang mampu mendapatkan hasil lebih baik. Saya yakin kami bisa melakukannya. Dari awal, kami selalu yakin kami bisa mendapatkan yang terbaik,” ungkap Keisuke Honda, dikutip Soccerway. Sebelum ditantang Sampdoria, Milan sebetulnya memiliki modal bagus ketika mampu menundukkan tim asal Argentina yang berstatus juara Copa Libertadores 2014, San Lorenzo, dua gol tanpa balas di laga uji coba, Rabu (5/11).

Tampil di Stadio San Siro, dua gol kemenangan Milan dilesakkan Giampaolo Pazzini dan Giacomo Bonaventura. Tidak hanya modal itu yang harus dimanfaatkan Milan. Tim berkostum merah-hitam tersebut sebaiknya juga belajar dari usaha tim satu kota, Inter Milan. Sebab, Inter adalah tim yang sejauh ini bisa memberikan kekalahan bagi Stefano Okaka dkk di Seri A lewat gol tunggal Mauro Icardi pada 30 Oktober lalu.

”Penampilan Sampdoria musim ini sangat baik. Mereka sangat percaya diri dan memang memiliki para pemain yang bagus. Jadi, kami harus berhati-hati jika tidak ingin kembali mendapatkan hasil mengecewakan. Apalagi, kami datang ke markas mereka dengan hasil yang kurang bagus di pertandingan Seri A sebelumnya,” tutur Bonaventura.

”Kami bertekad memberikan segala yang kami punya di pertandingan itu. Kami harus menanamkan jika kami tampil bersama tim sebesar Milan. Kami harus pergi ke sana (Genoa) dengan kepala tegak dan akan mencoba sekeras mungkin untuk bisa mengambil kemenangan,” pungkas pemain yang diboyong Milan dari Atalanta Bergamo tersebut.

Decky irawan jasri