Emosi Chong Wei Terganggu (Bagian 2)

Senin, 10 November 2014 - 12:01 WIB
Emosi Chong Wei Terganggu...
Emosi Chong Wei Terganggu (Bagian 2)
A A A
KUALA LUMPUR - Merasa tidak bersalah dan tidak mengonsumsi doping membuat kondisi mental Lee Chong Wei sedikit terganggu. Beruntung dukungan keluarga dan pemerintah serta otoritas olah raga Malaysia membuatnya bangkit.

"Istri saya bagaimana imbas kasus ini pada diri saya. Harapanya itu semua hanya mimpi buruk. Saya menekankan untuk meninggalkan negara ini pada suatu titik," paparnya di thestar, Senin (10/11).

Beruntung sebelum semuanya berlangsung, semua pihak langsung merangkulnya. atlet kayuh raket ini merupakan aset bangsa dan telah menjadi ikon bulu tangkis Malaysia. Tak heran jika pemerintah, Asoasiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) dan Institut Olah Raga Nasional (NSI) bergandeng tangan untuk memberikan dukungan padanya.

"Menpora (Khairy Jamaluddin) dan ofisial BAM banyak mendukung saya. Mereka memberikan arahan pada saya untuk melalui waktu yang sulit dan memberikan saya konseling," tuturnya.

Selain itu, para pendukung bukan hanya di dalam negeri, di luar negeri pun memberikan dukungan. "Saya tidak akan melupakan semua dukungan dari para pendukung yang terus membesarkan hati saya. Banyak sudah pesan yang diberikan untuk menghibur. Saya ingin berterima kasih kepada mereka semuanya."

Sekarang yang bisa dilakukan Chong Wei hanya menunggu. Rencananya, Federai Bulu Tangkis Dunia (BWF) akan bersidang guna menentukan hukuman yang waktu pelaksanaan sidangnya belum diumumkan.

"Setelah Olimpiade 2012 lalu, saya telah berjanji akan kembali tampil di Olimpiade 2016. Lalu ada Kejuaraan Dunia di Indonesia. Saya belum tahu bagaimana hasil sidangnya nanti. Namun saya berharap semuanya positif dan saya masih mempunyai kesempatan untuk membersihkan nama saya," ungkapnya.

"Saya hanya satu yang menjadi ketakutkan, apakah saya bisa bangkit setelah mendengarkan hasil sidang nanti. Satu bulan lalu, saya merasakan mudah mengatasi lawan di lapangan daripada kasus ini. Sudah sulit, sangat sulit." (habis)
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6991 seconds (0.1#10.140)