Persis Abaikan Sanksi PSSI

Selasa, 11 November 2014 - 19:04 WIB
Persis Abaikan Sanksi PSSI
Persis Abaikan Sanksi PSSI
A A A
SOLO - Ketua Umum Persis Solo FX Hadi Rudyatmo meminta manajeman dan pemain Persis Solo mengabaikan sanksi Komisi Banding PSSI. Rudy menilai sanksi tersebut tidak jelas dan tidak memiliki landasan kuat untuk dijalankan.

Pria yang juga Walikota Solo itu menjelaskan, sanksi Persis Solo dijatuhkan setelah manajemen dipanggil Komisi Banding PSSI, Senin (10/11) malam. Pembanggilan itu terkait batalnya pertandingan antara Persis Solo melawan Borneo FC beberapa waktu lalu. PSSI meminta keterangan mengapa Persis Solo enggan bertanding melawan Borneo FC di Stadion Segiri Samarinda .

Setelah memberi penjelasan, Persis Solo langsung didenda senilai Rp150 juta karena menolak bertanding. Padahal Menurut Rudy, penolakan bertanding karena alasan keamanan, bukan faktor lain di lua itu. Sehingga sanksi yang diberikan kepada pihak Persis Solo itu dinilai tidak tepat.

Selain itu, sanksi untuk Persis Solo diterima setelah sidang usai dan pihak manajemen sudah meninggalkan gedung PSSI. Sanksi itu juga dijatuhkan secara lisan oleh anggota Komisi Banding Alfred Simanjutak tanpa disertai dengan bukti tertulis.

“Jangan seenaknya memberikan sanksi. Harusnya sanksi diberikan saat sidang berlangsung, kalau seperti ini namanya sanksinya tidak jelas, organisasi kok dibuat main-main,” ucap Rudy kepada KORAN SINDO.

Pihaknya mengatakan selama belum ada sanksi tertulis yang dikeluarkan PSSI, dia akan menginstruksikan Persis Solo untuk mengabaikkannya. Akan tetapi jika PSSI memberikan sanksi tertulis, maka pihaknya meminta manajeman untuk mengirimkan surat banding kepada PSSI agar hukuman itu dicabut.

Selain itu, pihaknya berharap agar pemangku otoritas tertinggi sepak bola Indonesia itu segera diganti dengan orang-orang baru. Pasalnya akhir-akhir ini PSSi kerap memberikan keputusan yang dinilai merugikan tim-tim Peserta Liga Indonesia. “Kalau seperti ini terus lebih baik organisasi itu dibubarkan saja dan diganti dengan orang-orang baru,” ucap Rudy.

Sementara itu Sekretaris Manajer Persis Solo Sapto JP, mengatakan besaran sanksi Rp150 juta itu dibagi dalam tiga bagian. Sanksi pertama diberikan untuk tim Persis Solo Rp100 juta, selain itu sanksi juga dijatuhkan kepada pihak Manajer Totok Supriyanto dan Direktur Teknik Hong Widodo. PSSI beralasan bahwa manajer dan direktur teknik merupakan penyebab utama mundurnya Persis Solo saat bertanding di Kandang Borneo FC.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5707 seconds (0.1#10.140)