Hadapi Persis, PBFC Turunkan Kekuatan Penuh
Rabu, 19 November 2014 - 16:39 WIB

Hadapi Persis, PBFC Turunkan Kekuatan Penuh
A
A
A
SAMARINDA - Pusamania Borneo FC (PBFC) Samarinda bertekad meraih kemenangan saat menjamu Persis Solo dalam lanjutan babak delapan besar Divisi Utama Liga Indonesia. Jika berhasil meraih poin, PBFC dipastikan akan melaju ke semifinal.
Pelatih PBFC, Iwan Setiawan mengaku tidak ada kendala di dalam skuatnya. Seluruh pemain bisa dimainkan karena tidak ada yang cedera maupun terkena akumulasi kartu.
“Tim dalam keadaan baik dan siap tampil maksimal. Alhamdulillah besok kita full tim, tak ada yang cidera maupun akumulasi kartu,” kata Iwan kepada wartawan di Samarinda, Rabu (19/11).
Dia meyakini jika Persis Solo akan memberikan perlawan maksimal karena juga bertekad meraih kemenangan. Menghadapi itu, Iwan menyebut akan ada strategi khusus untuk melawan Persis Solo. “Persis tentu ingin menang dalam laga ini. Kita punya taktik yang tentu tidak bisa diumumkan sekarang,” kata mantan pelatih Persija Jakarta ini.
PBFC harus menjalani laga ulang setelah Persis Solo sebelumnya memilih pulang karena merasa diteror selama berada di Samarinda. Pertemuan keduanya semestinya berlangsung pada 26 Oktober 2014 lalu.
Saat itu Persis Solo memilih pulang karena saat ujicoba lapangan, bus yang membawa pemain Persis diserang hingga rusak. Bahkan pemain Persis sempat meminta perlindungan ke salah satu Mapolsek di Samarinda.
Karena kasus ini, PBFC menjadi sorotan publik sepakbola nasional. Apalagi kasus sepakbola gajah antara PSS Sleman kontra PSIS Semarang menjadi sorotan dunia. Mereka berusaha kalah untuk mengindari PBFC. Ada kecurigaan, jika melawan PBFC di semifinal bakal pasti kalah.
“Besok, Insya Allah kami akan menunjukkan permainan terbaik. Kami akan tunjukkan jika PBFC memang layak berada di posisi sekarang ini,” pungkas Iwan.
Pertandingan PBFC kontra Persis Solo akan dilaksanakan di Stadion Segiri, kandang PBFC, pada Kamis (20/11) sore. Laga ini berjalan menarik sebab menentukan tim mana yang akan mendampingi Martapura FC ke babak empat besar.
Pelatih PBFC, Iwan Setiawan mengaku tidak ada kendala di dalam skuatnya. Seluruh pemain bisa dimainkan karena tidak ada yang cedera maupun terkena akumulasi kartu.
“Tim dalam keadaan baik dan siap tampil maksimal. Alhamdulillah besok kita full tim, tak ada yang cidera maupun akumulasi kartu,” kata Iwan kepada wartawan di Samarinda, Rabu (19/11).
Dia meyakini jika Persis Solo akan memberikan perlawan maksimal karena juga bertekad meraih kemenangan. Menghadapi itu, Iwan menyebut akan ada strategi khusus untuk melawan Persis Solo. “Persis tentu ingin menang dalam laga ini. Kita punya taktik yang tentu tidak bisa diumumkan sekarang,” kata mantan pelatih Persija Jakarta ini.
PBFC harus menjalani laga ulang setelah Persis Solo sebelumnya memilih pulang karena merasa diteror selama berada di Samarinda. Pertemuan keduanya semestinya berlangsung pada 26 Oktober 2014 lalu.
Saat itu Persis Solo memilih pulang karena saat ujicoba lapangan, bus yang membawa pemain Persis diserang hingga rusak. Bahkan pemain Persis sempat meminta perlindungan ke salah satu Mapolsek di Samarinda.
Karena kasus ini, PBFC menjadi sorotan publik sepakbola nasional. Apalagi kasus sepakbola gajah antara PSS Sleman kontra PSIS Semarang menjadi sorotan dunia. Mereka berusaha kalah untuk mengindari PBFC. Ada kecurigaan, jika melawan PBFC di semifinal bakal pasti kalah.
“Besok, Insya Allah kami akan menunjukkan permainan terbaik. Kami akan tunjukkan jika PBFC memang layak berada di posisi sekarang ini,” pungkas Iwan.
Pertandingan PBFC kontra Persis Solo akan dilaksanakan di Stadion Segiri, kandang PBFC, pada Kamis (20/11) sore. Laga ini berjalan menarik sebab menentukan tim mana yang akan mendampingi Martapura FC ke babak empat besar.
(bbk)