Soal Anggaran, Menpora: Tunggu Peraturan Menteri BUMN
A
A
A
JAKARTA - Menpora Imam Nahrawi menggelar dialog terbuka dengan Pengurus Besar dan Pengurus Pusat cabang olahraga, serta KONI, KOI dan pejabat-pejabat kemenpora, Senin (24/11) siang kemarin.
Dalam 26 hari kepemimpinannya, Menpora bersama Seskemenpora Alfitra Salamm dan Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Djoko Pekik Irianto, sengaja mengundang KOI, KONI para ketua dan pengurus PP/PB cabang olahraga untuk mendengarkan, menampung serta menganalisa masukan, ide dan saran yang disampaikan serta yang selama ini mereka hadapi di lapangan.
"Ini adalah awal kebersamaan yang baik untuk bertukar pikiran dan berbagi rasa karena kita semua inilah yang memikirkan masa depan Indonesia lewat prestasi olahraga, dengan prestasi olah raga sang saka Merah Putih dan lagu kebangsaan Indonesia Raya berkumandang di penjuru dunia," kata Iman Nahrawi seperti dikutip kemenpora, Selasa (25/11).
Dalam pertemuan langka ini, politikus PKB itu telah menyiapkan rencana besar terkait pelaksanaan tuan rumah Asian Games 2018 yang akan dilaksanakan di Jakarta, Sumatera Selatan dan Jawa Barat.
Selain tidak melupakan persiapan lainnya, yang tidak kalah besar seperti Asian Paragames, Olimpiade, SEA Games serta multieven yang lainnya.
Dalam kesempatan ini, masalah anggaran pun dibahas dalam pertemuan ini. "Secara anggaran kita memang belum bisa berbuat banyak, tetapi saat ini terobosan yang sedang kita usahakan dengan CSR dari BUMN adalah harus telah menyebut untuk olahraga, tinggal menunggu peraturan Menteri BUMN," tandasnya.
Dalam 26 hari kepemimpinannya, Menpora bersama Seskemenpora Alfitra Salamm dan Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Djoko Pekik Irianto, sengaja mengundang KOI, KONI para ketua dan pengurus PP/PB cabang olahraga untuk mendengarkan, menampung serta menganalisa masukan, ide dan saran yang disampaikan serta yang selama ini mereka hadapi di lapangan.
"Ini adalah awal kebersamaan yang baik untuk bertukar pikiran dan berbagi rasa karena kita semua inilah yang memikirkan masa depan Indonesia lewat prestasi olahraga, dengan prestasi olah raga sang saka Merah Putih dan lagu kebangsaan Indonesia Raya berkumandang di penjuru dunia," kata Iman Nahrawi seperti dikutip kemenpora, Selasa (25/11).
Dalam pertemuan langka ini, politikus PKB itu telah menyiapkan rencana besar terkait pelaksanaan tuan rumah Asian Games 2018 yang akan dilaksanakan di Jakarta, Sumatera Selatan dan Jawa Barat.
Selain tidak melupakan persiapan lainnya, yang tidak kalah besar seperti Asian Paragames, Olimpiade, SEA Games serta multieven yang lainnya.
Dalam kesempatan ini, masalah anggaran pun dibahas dalam pertemuan ini. "Secara anggaran kita memang belum bisa berbuat banyak, tetapi saat ini terobosan yang sedang kita usahakan dengan CSR dari BUMN adalah harus telah menyebut untuk olahraga, tinggal menunggu peraturan Menteri BUMN," tandasnya.
(wbs)