Sriwijaya FC Bertabur Bintang, Bendol Terbebani Juara
A
A
A
PALEMBANG - Skuad anyar Sriwijaya FC bertabur bintang membuat pelatih Benny Dollo terbebani target juara Indonesia Super League (ISL) musim 2015. Allenatore (pelatih) yang akrab dipanggil Bendol itu mengakui jika kehadiran Ferdinand Sinaga, Patrich Wanggai, Titus Bonai membuatnya berat untuk melangkah menuju target juara.
Pasalnya, dengan label tim bertabur bintang tersebut tantangan utama adalah meraih hasil maksimal seperti yang diharapkan. ''Memang sengaja semua pemain-pemain terbaik di ISL serta pemain terbaik di liga domestik negara luar saya kumpulkan. Semua itu untuk mewujudkan target kita musim ini,. Sriwijaya FC harus juara,''jelas Bendol.
Kendati demikian, Bendol belum puas dengan materi pemain yang dimilinya. Mantan pelatih Persija Jakarta itu masih membidik dua pemain tambahan untuk melengkapi skuadnya menjadi 25 orang. ''Dari 23 pemain saya butuh 2 pemain lagi dan semuanya baru bisa saya katakana klop,''katanya.
Menurut pelatih kelahiran Manado 22 September 1950 ini, secara diam-diam ia terus melakukan pendekatan kepada para pemain lain. Tetapi pelatih tidak ingin memberitahukan siapa pemain bidikannya tersebut hingga posisi dua pemain incarannya.
''Saya lagi berkomunikasi dengan dua pemain itu. Tetapi memang sangat susah sebab, terkadang mereka sudah OK. Tetapi tidak jadi karena kita juga tidak bisa memaksakan kehendak mereka. Kalau posisinya saya juga tidak bisa memberitahukannya nanti tertebak siapa dua orang itu,''ucap Bendol.
Dari 23 anak asuh Bendol di posisi kiper ada Dian Agus Prasetyo, Yogi Triana dan Teja Paku Alam. Lalu di lini belakang Wildansyah, Abdoulaye Maiga, Ngurah Nanak, Fathulrahman, Jeki Arisandi, Fachrudin Aryanto; Rishadi Fauzi dan Zulkifli Syukur.
Di lini tengah ada Morimakan Koita, Ferdinand Sinaga, Asri Akbar, Syakir Sulaiman, Anis Nabar, Alan Martha, Ichsan Kurniawan dan Hapit Ibrahim. Sedangkan di lini depan diperkuat Ferdinand Sinaga, Christian Vaquero, Titus Bonai, Patrich Wanggai dan Rizki Dwi Ramadhana.
''Semuanya ada 23 pemain yang telah kita kumpulkan terdiri dari pemain SFC dipertahankan dan pemain-pemain bidikan. Dari kesemua itu saya hanya butuh dua pemain lagi agar bisa bersaing dengan tim-tim lain. Dengan jumlah 25 pemain merupakan angka yang ideal untuk mengarungi kompetisi padat musim depan,ā€¯paparnya.
Pasalnya, dengan label tim bertabur bintang tersebut tantangan utama adalah meraih hasil maksimal seperti yang diharapkan. ''Memang sengaja semua pemain-pemain terbaik di ISL serta pemain terbaik di liga domestik negara luar saya kumpulkan. Semua itu untuk mewujudkan target kita musim ini,. Sriwijaya FC harus juara,''jelas Bendol.
Kendati demikian, Bendol belum puas dengan materi pemain yang dimilinya. Mantan pelatih Persija Jakarta itu masih membidik dua pemain tambahan untuk melengkapi skuadnya menjadi 25 orang. ''Dari 23 pemain saya butuh 2 pemain lagi dan semuanya baru bisa saya katakana klop,''katanya.
Menurut pelatih kelahiran Manado 22 September 1950 ini, secara diam-diam ia terus melakukan pendekatan kepada para pemain lain. Tetapi pelatih tidak ingin memberitahukan siapa pemain bidikannya tersebut hingga posisi dua pemain incarannya.
''Saya lagi berkomunikasi dengan dua pemain itu. Tetapi memang sangat susah sebab, terkadang mereka sudah OK. Tetapi tidak jadi karena kita juga tidak bisa memaksakan kehendak mereka. Kalau posisinya saya juga tidak bisa memberitahukannya nanti tertebak siapa dua orang itu,''ucap Bendol.
Dari 23 anak asuh Bendol di posisi kiper ada Dian Agus Prasetyo, Yogi Triana dan Teja Paku Alam. Lalu di lini belakang Wildansyah, Abdoulaye Maiga, Ngurah Nanak, Fathulrahman, Jeki Arisandi, Fachrudin Aryanto; Rishadi Fauzi dan Zulkifli Syukur.
Di lini tengah ada Morimakan Koita, Ferdinand Sinaga, Asri Akbar, Syakir Sulaiman, Anis Nabar, Alan Martha, Ichsan Kurniawan dan Hapit Ibrahim. Sedangkan di lini depan diperkuat Ferdinand Sinaga, Christian Vaquero, Titus Bonai, Patrich Wanggai dan Rizki Dwi Ramadhana.
''Semuanya ada 23 pemain yang telah kita kumpulkan terdiri dari pemain SFC dipertahankan dan pemain-pemain bidikan. Dari kesemua itu saya hanya butuh dua pemain lagi agar bisa bersaing dengan tim-tim lain. Dengan jumlah 25 pemain merupakan angka yang ideal untuk mengarungi kompetisi padat musim depan,ā€¯paparnya.
(aww)