Filipina Siap Gigit Thailand
A
A
A
MANILA - Pelatih kepala Timnas Filipina, Thomas Dooley merasa yakin kalau anak asuhnya memiliki kesempatan besar untuk bisa menumbangkan Thailand dan menembus babak semifinal. Menurut mantan pemain Amerika Serikat yang pernah membawa negaranya lolos ke perempat final Piala Dunia di tahun 1994, menegaskan kalau kemenangan atas Indonesia telah menjadi pelecut semangat Timnas Filipina atau yang biasa dijuluki The Azkals (Anjing Jalanan).
''Kami adalah tim underdog. Pemain saya mungkin sangat menghormati setiap lawan yang dihadapinnya, tapi mereka punya taring dan siap menggigit semua lawannya,'' ungkap Dooley.
''Mereka baru mampu mengalahkan Indonesia setelah 80 tahun lamanya, dan itu adalah pencapaian yang berharga bagi mereka. Kami bisa mengendalikan permainan sejak babak awal. Saya berharap kami mampu kembali mengulangnya saat menghadapi Thailand,'' sambungnya.
Namun Dooley menyadari, kalau kepastian mereka lolos ke babak semifinal usai menumbangkan Indonesia, membuat anak asuhnya kehilangan fokus saat berhadapan dengan Vietnam dan harus rela dipermalukan dengan skor 3-1.
''Saat menghadapi Vietnam memang sedikit berbeda. Para pemain kehilangan fokus karena mereka telah memastikan lolos ke babak semifinal,'' ungkap Dooley.
''Tapi itu juga menjadi pelajaran bagi kami. di laga selanjutnya kami tidak boleh lagi sampai kehilangan fokus,'' pungkasnya.
Filipina sendiri sebenarnya selalu berhasil lolos ke babak semifinal di dua edisi AFF sebelumnya. Namun di edisi tahun ini, Filipina dianggap memiliki peluang lebih besar untuk bisa lolos ke babak final.
''Kami adalah tim underdog. Pemain saya mungkin sangat menghormati setiap lawan yang dihadapinnya, tapi mereka punya taring dan siap menggigit semua lawannya,'' ungkap Dooley.
''Mereka baru mampu mengalahkan Indonesia setelah 80 tahun lamanya, dan itu adalah pencapaian yang berharga bagi mereka. Kami bisa mengendalikan permainan sejak babak awal. Saya berharap kami mampu kembali mengulangnya saat menghadapi Thailand,'' sambungnya.
Namun Dooley menyadari, kalau kepastian mereka lolos ke babak semifinal usai menumbangkan Indonesia, membuat anak asuhnya kehilangan fokus saat berhadapan dengan Vietnam dan harus rela dipermalukan dengan skor 3-1.
''Saat menghadapi Vietnam memang sedikit berbeda. Para pemain kehilangan fokus karena mereka telah memastikan lolos ke babak semifinal,'' ungkap Dooley.
''Tapi itu juga menjadi pelajaran bagi kami. di laga selanjutnya kami tidak boleh lagi sampai kehilangan fokus,'' pungkasnya.
Filipina sendiri sebenarnya selalu berhasil lolos ke babak semifinal di dua edisi AFF sebelumnya. Namun di edisi tahun ini, Filipina dianggap memiliki peluang lebih besar untuk bisa lolos ke babak final.
(rus)