Chen Long Lengkapi Gelar di Dubai
A
A
A
DUBAI - Tak salah jika Federasi Bulu tangkis Dunia (BWF) mengganjar Chen Long sebagai Pemain Terbaik 2014. Sebab gelar ini berhasil disandingkannya dengan titel Superseries Final 2014 usai di partai puncak menyingkirkan pemain Denmark, Hans-Kristian Vittinghus dua gim langsung 21-16, 21-10.
Setelah laga, seperti dilaporkan channelasia, Senin (22/12/2014), pemain yang musim ini meraih empat gelar bergengsi mengaku senang sekali dengan raihan ini. "Saya senang dengan pertandingan ini. Ini adalah kali pertama Dubai menjadi tuan rumah event besar dan saya senang bisa meraihnya," tuturnya.
Pemain yang sekarang bertengger di posisi dua dunia itu mengaku puas dengan Dubai yang menyelenggaraan turnamen tutup tahun ini dengan apik. "Saya yakin, para pemain China dan India senang bermain di sini. Bulu tangkis mempunyai masa depan yang bagus di dubai dan saya ingin kembali lagi ke sini."
Sayangnya di ajang ini tak satu pun wakil Indonesia yang berhasil meraih gelar. Jangankan meraih gelar, tembus semifinal pun masih jauh dari harapan. Nomor ganda yang selama ini menjadi andalan bisa dikatakan gagal total. Greysia Polii/Nintya Krishinda Mahewswari gagal meneruskan perjuangannya karena Nintya mengalami cedera kaki. Hal yang sama juga ditunjukkan Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan yang mundur dengan alasan kesehatan.
China kembali mendominasi dengan meraih gelar di nomor tunggal putera dan ganda campuran. Jika di putera direbut Chen Long, di ganda campuran disabet Zhang Nan/Zhao Yunlei yang mengalahkan rekan senegarnya, Liu Cheng/Bao Yixin (CHN) 21-15, 21-12.
Setelah laga, seperti dilaporkan channelasia, Senin (22/12/2014), pemain yang musim ini meraih empat gelar bergengsi mengaku senang sekali dengan raihan ini. "Saya senang dengan pertandingan ini. Ini adalah kali pertama Dubai menjadi tuan rumah event besar dan saya senang bisa meraihnya," tuturnya.
Pemain yang sekarang bertengger di posisi dua dunia itu mengaku puas dengan Dubai yang menyelenggaraan turnamen tutup tahun ini dengan apik. "Saya yakin, para pemain China dan India senang bermain di sini. Bulu tangkis mempunyai masa depan yang bagus di dubai dan saya ingin kembali lagi ke sini."
Sayangnya di ajang ini tak satu pun wakil Indonesia yang berhasil meraih gelar. Jangankan meraih gelar, tembus semifinal pun masih jauh dari harapan. Nomor ganda yang selama ini menjadi andalan bisa dikatakan gagal total. Greysia Polii/Nintya Krishinda Mahewswari gagal meneruskan perjuangannya karena Nintya mengalami cedera kaki. Hal yang sama juga ditunjukkan Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan yang mundur dengan alasan kesehatan.
China kembali mendominasi dengan meraih gelar di nomor tunggal putera dan ganda campuran. Jika di putera direbut Chen Long, di ganda campuran disabet Zhang Nan/Zhao Yunlei yang mengalahkan rekan senegarnya, Liu Cheng/Bao Yixin (CHN) 21-15, 21-12.
(bbk)