Juku Eja Naksir Pemain Timnas

Senin, 29 Desember 2014 - 22:24 WIB
Juku Eja Naksir Pemain Timnas
Juku Eja Naksir Pemain Timnas
A A A
MAKASSAR - Manajemen PSM terus mempersiapkan diri untuk mengarungi kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim depan. Salah satu persiapannya yakni membidik punggawa tim nasional Indonesia (timnas) senior.

Hal tersebut dilakukan oleh manajemen, setelah tim asuhan Assegaf Razak tersebut masih membutuhkan tambahan amunisi guna melengkapi kekuata Pasukan Ramang untuk musim depan. Apalagi, evaluasi yang dilakukan sekitar tujuh sampai enam pemain masih bakal direkrut.

Direktur Teknik PSM Sumirlan Chandra mengatakan, pihaknya memang saat ini sementara mengincar untuk menggunakan jasa pemain timnas. Hanya saja, dirinya masih merahasiakan daftar nama pemain tersebut. "Kami buruh pemain nasional. Yang jelas kami maumendapatkan pemain berkualitas," kata dia tanpa merinci nama sang pemain," kata dia saat dikonfirmasi.

Sebelumnya, ada beberapa nama pemain timnas yang kerap dikait-kaitkan dengan PSM, seperti Ferdinan Sinaga, Zulham Zamrun, dan Syamsul Arif. Hanya saja, Ferdinand sudah resmi ke Sriwijaya FC, sementara Zulham bakal diperpanjang kontraknya oleh Mitra Kukar. Tinggal Syamsul Arif yang saat ini bisa diburu oleh PSM.

Selain itu, karakter permainan Syamsul Arif juga dinilai cocok untuk PSM. Bukan hanya itu, striker yang bisa dipasang di sayap kanan ini juga hanya kerap menjadi penghangat bangu cadangan di Arema Cronous, untuk itu, hal tersebut bisa menjadi alasan untuk dia hijrah ke PSM.

Sumirlan mengakui, untuk menjapat sevice pemain timnas, pihaknya harus bekerja keras, hal tersebut dikarenakan beberapa pemain Tim Garuda telah diikat maupun memperpanjang kontrak dengan klub ISL lain. Meski demikian, dirinya tidak patah semangat untuk memboyong pemain yang berkualitas ke Makassar. "Kita akan terus berjuang, dan semoga ada celah untuk mendapatkannya," katanya.

Mantan Direktur Olahraga PSM Andi Darussalam Tabusalla, mengatakan, memang untuk musim depan, skuad Juku Eja harus membentuk tim yang tangguh. Bahkan, kata dia, manajemen mesti mendahulukan menentukan pelatih kepala. "Kalau bagusnya tuntukan dulu pelatih kepala, supaya diketahui apa yang akan dilakukan," kata dia.

Setelah itu, kata pria yang akrab disapa ADS ini baru beli pemain yang tentunya sesuai dengan karakter tim dan skema permainan yang diinginkan pelatih. "Jadi semua bisa jelas, karena pasti lain pelatih beda seleranya juga," ujarnya.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5721 seconds (0.1#10.140)