Momentum The Gunners

LONDON - Arsene Wenger siap membawa Arsenal merangsek naik klasemen Liga Primer. Target minimal adalah mengakhiri kampanye di 4 besar seperti 18 musim terakhir.

The Gunnersmenjadi pemenang utama pada pekan 19 kompetisi 2014/2015. Pada laga berat di tengah padatnya kalender, Alexis Sanchez dkk sukses menaklukkan West Ham United 2-1 di Upton Park, Minggu (28/12).

Santi Cazorla dan Danny Welbeck memastikan poin sempurna bagi tim tamu dengan Cheikhou Kouyate memperkecil kekalahan untuk tuan rumah. Hasil ini sangat berharga karena dipetik atas sesama rival. Arsenal menggeser West Ham dan kini menduduki urutan 5 tabel lewat perolehan 33 angka. Mereka unggul dua nilai atas pasukan Sam Allardyce dan hanya kalah selisih gol dari Southampton yang berada satu tingkat di atas.

Southampton gagal mempertahankan keunggulan atas Arsenal karena bermain 1-1 versus pemimpin klasemen Chelsea (46 poin) di St Mary’s Stadium. Penghuni posisi 2 Manchester City (43) juga terpeleset setelah ditahan tim promosi Burnley 2-2. Sementara Manchester United (36) yang berada di bawah rival sekota turut gagal seusai ditahan Tottenham Hotspur (31).

Artinya, Arsenal merupakan satu-satunya tim penghuni 7 besar yang memetik angka sempurna pada pekan 19. ”Hampir dua dekade kami berturut-turut masuk 4 besar. Karena itu, saya sangat percaya kami dapat melakukannya lagi. Namun, bukan tugas mudah karena banyak tim yang memperebutkannya. Southampton, Tottenham, dan Manchester United semua terlibat persaingan,” kata Wenger, dilansir Daily Mirror.

Musim ini The Gunnerscuma empat kali berada zona elite tersebut. Mereka mencapainya pada pekan 1 (peringkat 3), 5 (4), 6 (4), dan 10 (4). Di luar itu, Arsenal mencatat inkonsistensi dan bahkan terlempar ke urutan 9 (pekan 7 dan 12). Arsenal berkesempatan kembali ke jajaran 4 besar asalkan sukses menaklukkan tuan rumah Southampton, Kamis (1/1).

Bekal kemenangan 1-0 pada duel sebelumnya di Emirates Stadium, awal bulan ini, memberi mereka kepercayaan diri. Namun, Wenger belum lupa kesulitan yang dihadapi anak asuhnya pada pertandingan tersebut. Mereka baru memastikan kemenangan melalui kontribusi Sanchez di menit ke-89. Selain itu, Southampton sudah membuktikan tidak boleh diremehkan melalui kinerja impresif sepanjang 2014/2015.

Mereka menghabiskan mayoritas kampanye di papan atas setelah terpuruk pada awal kompetisi. Meski begitu, The Saints kerap masih kerepotan melawan klub tradisional Liga Primer. Perolehan satu poin atas Chelsea merupakan performa terbaik mereka. Di lain kesempatan, Southampton tersungkur di hadapan duo Manchester, Liverpool, Tottenham, dan Arsenal.

Rekor buruk tersebut membuat Arsenal percaya diri dapat kembali memetik kemenangan, meski laga nanti digelar di kandang lawan. ”Sayang, tidak ada pemain yang pulih. Saya hanya bisa mengandalkan mereka yang sudah melakoni periode sibuk. Semoga mereka dapat memulihkan diri,” kata Wenger.

Harley ikhsan