Ambisi Sapu Bersih Pramusim

Kamis, 01 Januari 2015 - 11:34 WIB
Ambisi Sapu Bersih Pramusim
Ambisi Sapu Bersih Pramusim
A A A
MALANG - Arema Cronus bisa dibilang sebagai spesialis pramusim. Berbagai turnamen yang diikuti selalu berpotensi menambah koleksi trofi.

Misalnya pada 2013/2014, Arema paling banyak mendapat trofi pramusim. Saat itu Singo Edanmeraih juara Menpora Cup 2013, Trofeo Persija 2013, serta Eats Java Tournamen 2013. Kesempatan menambah koleksi juga masih terbuka karena ada final Inter Island Cup 2014 yang belum dipertandingkan.

Walau spesialis pramusim tak menjamin gelar dikompetisi reguler, Arema Cronus tak ambil pusing. Tim kesayangan Aremaniatetap bakal tampil dengan moodterbaiknya pada laga pemanasan, termasuk pada Januari nanti. Tiga trofi telah menunggu Ahmad Bustomi dkk, yakni Trofeo Persija, Inter Island Cup.

Pelatih Arema Cronus Suharno tak ragu menyebut timnya bakal mengusung ambisi di turnamen pramusim yang bakal diikuti nanti. “Saya rasa turnamen pramusim bukan sekadar pemanasan. Ini sebuah miniatur kompetisi dan tim harus sudah membiasakan bersaing, apalagi lawannya selevel. Saya ingin total di semua turnamen,” ujar Suharno Rabu (31/12).

Selain itu, pelatih asal Klaten ini juga membiasakan timnya membawa ambisi menang di setiap pertandingan. Alasan itulah yang membuat dia tidak mau asal bermain di turnamen pramusim pada Januari ini. Dia menggambarkan musim 2014 kemarin. Menurut Suharno, Arema Cronus saat itu sudah berada dalam jalur yang benar. Merajai turnamen pramusim dan bermain konsisten di Kompetisi Indonesia Super League (ISL).

Namun, kera-kera Ngalamterganjal format kompetisi dua wilayah dan menyerah pada semifinal. “Ada sisi ketidakberuntungan musim lalu. Konsisten selama semusim harus jatuh di satu pertandingan semifinal,” tuturnya.

Kukuh setyawan
(ars)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4790 seconds (0.1#10.140)