Kongres Tahunan, PSSI Cuma Mau Evaluasi Program
A
A
A
JAKARTA - PSSI akan menggelar Kongres Tahunan di Hotel Borobudur, Jakarta, Minggu (4/1/2014). Seperti kongres-kongres tahunan sebelumnya, banyak agenda pembahasan untuk perbaikan sepak bola Indonesia ke depan.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Djoko Driyono, mengatakan, pembahasan akan membahas seputar evaluasi program di 2014. Termasuk pemaparan laporan pengeluaran PSSI selama setahun, serta rancangan program PSSI untuk 2015 mendatang.
"Itu juga sudah termasuk masalah anggaran yang dibutuhkan untuk operasional maupun Timnas untuk setahun ke depan. Plus, penajaman strategi prioritas PSSI di 2015, seperti reformasi kompetisi amatir, Asosiasi Provinsi (Asprov), dan program football development di tiga elemen yakni pemain, wasit, dan pelatih," ungkapnya.
Selain itu ada beberapa agenda tambahan di dalamnya. Seperti adanya perubahan statuta terkait dengan jenjang kompetisi, serta pengesahan anggota baru PSSI atau pencabutan status keanggotaannya bagi klub yang tidak mengikuti kompetisi PSSI selama dua tahun berturut-turut.
"Terkait jenjang kompetisi perubahan akan disahkan dalam kongres nanti. Karena ini bukan lagi terdiri dari empat tingkatan, tapi mengkerucut hanya menjadi tiga tingkatan yaitu Indonesia Super League, Divisi Utama, dan amatir, yang merupakan menggabungan dua divisi sebelumnya (Divisi I dan amatir)," tuntas pria yang juga menjabat sebagai CEO PT Liga Indonesia (Liga) tersebut.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Djoko Driyono, mengatakan, pembahasan akan membahas seputar evaluasi program di 2014. Termasuk pemaparan laporan pengeluaran PSSI selama setahun, serta rancangan program PSSI untuk 2015 mendatang.
"Itu juga sudah termasuk masalah anggaran yang dibutuhkan untuk operasional maupun Timnas untuk setahun ke depan. Plus, penajaman strategi prioritas PSSI di 2015, seperti reformasi kompetisi amatir, Asosiasi Provinsi (Asprov), dan program football development di tiga elemen yakni pemain, wasit, dan pelatih," ungkapnya.
Selain itu ada beberapa agenda tambahan di dalamnya. Seperti adanya perubahan statuta terkait dengan jenjang kompetisi, serta pengesahan anggota baru PSSI atau pencabutan status keanggotaannya bagi klub yang tidak mengikuti kompetisi PSSI selama dua tahun berturut-turut.
"Terkait jenjang kompetisi perubahan akan disahkan dalam kongres nanti. Karena ini bukan lagi terdiri dari empat tingkatan, tapi mengkerucut hanya menjadi tiga tingkatan yaitu Indonesia Super League, Divisi Utama, dan amatir, yang merupakan menggabungan dua divisi sebelumnya (Divisi I dan amatir)," tuntas pria yang juga menjabat sebagai CEO PT Liga Indonesia (Liga) tersebut.
(bbk)