Salah Taktik

SAN SEBASTIAN - Kesalahan taktik Luis Enrique Martinez dimanfaatkan David Moyes untuk menggagalkan misi Barcelona menggusur Real Madrid di puncak klasemen sementara Primera Liga.

Kesalahan strategi Enrique yang cerdik dimanfaatkan Moyes adalah tidak dimasukkannya nama Lionel Messi dan Neymar di starting line-up pada laga di Estadio Municipal de Anoeta, dini hari kemarin.

Ditambah kelengahan pada awal laga yang berujung gol bunuh diri Jordi Alba pada menit kedua, maka Barcelona harus kembali merasakan keangkeran Estadio Anoeta karena musim lalu juga kalah (1-3). Karena itu, Moyes terlihat sangat bahagia seusai pertandingan. Mantan pelatih Everton dan Manchester United (MU) itu mengaku bangga dengan perjuangan keras yang diperlihatkan pasukan perangnya sepanjang pertandingan. Sebab, mendapatkan poin dari tim elite bukan pekerjaan mudah.

“Ini malam (dini hari kemarin) paling indah sejak saya tiba di San Sebastian. Kami bekerja sangat keras. Para pemain menunjukkan keberanian dan bertahan dengan luar biasa. Tim ini menunjukkan jika mereka mampu bermain di pertandingan besar menghadapi tim-tim terbaik di Primera Liga,” kata Moyes, dilansir The Telegraph .

Kurang maksimalnya penampilannya Barcelona sebenarnya tidak terlepas dari keputusan Enrique dalam merotasi skuadnya. Pasalnya, selain Messi dan Neymar, Dani Alves juga baru main di babak kedua. Sementara Gerard Pique dan Ivan Rakitic duduk manis di bench . Namun, menurut Moyes, keputusan Enrique melakukan rotasi tidak memberikan pengaruh berarti. Dia menilai, skuad Barcelona memiliki kualitas yang merata.

Moyes memahami keputusan Enrique melakukan rotasi dikarenakan El Barca akan melakoni laga-laga yang jauh lebih penting. “Sekarang kami harus menunjukkan bahwa kami bisa memenangkan pertandingan lain. Sebagai contoh, musim ini kami telah banyak kehilangan poin pada laga-laga kandang. Saya selalu berharap kami mendominasi penguasaan bola di setiap pertandingan. Itu sesuatu yang dapat kami perbaiki. Tim harus memiliki semangat dan terus bekerja keras bersama-sama,” papar Moyes.

Menurut Xavi Hernandez, kegagalan membawa pulang tiga poin dari Estadio Anoeta layak disesali. Xavi menilai, timnya kesulitan menembus pertahanan Sociedad, meski mendominasi jalannya pertandingan. Pasalnya, setelah unggul 1-0, Sociedad terlihat bertahan total.

“Kami banyak membuang kesempatan. Kami memiliki semua peluang dan gagal memanfaatkannya. Kami justru kalah lewat gol bunuh diri. Harus diakui Sociedad bermain bagus, terutama dalam bertahan. Namun, kami telah bermain baik, sayang kami kalah,” pungkas Xavi.

Alimansyah