Gagal Hati, Bintang Mavs Tewas di Rumah Sakit
A
A
A
TEXAS - Kabar duka datang dari mantan pemain Dallas Mavericks, Roy Tarpley, yang dilaporkan meninggal dunia pada Jumat (9/1/2015) waktu setempat atau Sabtu (10/1/2015) WIB. Kendati belum diketahui persis penyebab kematiannya, Tarpley diduga tewas akibat Gagal Hati.
Semasa hidupnya, Tarpley memberikan kontribusi besar pada Mavericks. Pemain yang menghuni posisi center memiliki kombinasi langka antara kecepatan dan kekuatan yang membuatnya menjadi salah satu atlet baket terbaik di jamannya.
Pemilik Dallas Mavericks, Mark Cuban, menyatakan perasaan dukanya lewat media sosial. Menurut dia, para penggemar Mavericks akan merindukan sosok Tarpley. “Belasungkawa mendalam kami kepada keluarga Roy Tarpley. RIP Roy. Penggemar Mavs di mana-mana akan mengingat Anda,” tulis Cuban di akun twitternya, Sabtu (10/1/2015).
Tarpley tewas di usia 50 tahun, ketika menjalani perawatan di rumah sakit Texas Arlington Memorial. Tarpley pernah membuat geger pendukung Mavs setelah dia kedapatan mabuk saat mengendarai mobilnya sehingga harus diamankan polisi.
Kendati kontoroversial, kemampuannya di lapangan tidak perlu diragukan lagi. Melakoni 280 pertandingan, ia rata-rata mencetak 12,6 poin dan 10 rebound. Pada musim 1987-1988, ia mencetak rata-rata 17,9 poin dan 12,9 rebound dalam 17 pertandingan playoff dan membawa Mavs mencapai babak final Wilayah Barat.
Semasa hidupnya, Tarpley memberikan kontribusi besar pada Mavericks. Pemain yang menghuni posisi center memiliki kombinasi langka antara kecepatan dan kekuatan yang membuatnya menjadi salah satu atlet baket terbaik di jamannya.
Pemilik Dallas Mavericks, Mark Cuban, menyatakan perasaan dukanya lewat media sosial. Menurut dia, para penggemar Mavericks akan merindukan sosok Tarpley. “Belasungkawa mendalam kami kepada keluarga Roy Tarpley. RIP Roy. Penggemar Mavs di mana-mana akan mengingat Anda,” tulis Cuban di akun twitternya, Sabtu (10/1/2015).
Tarpley tewas di usia 50 tahun, ketika menjalani perawatan di rumah sakit Texas Arlington Memorial. Tarpley pernah membuat geger pendukung Mavs setelah dia kedapatan mabuk saat mengendarai mobilnya sehingga harus diamankan polisi.
Kendati kontoroversial, kemampuannya di lapangan tidak perlu diragukan lagi. Melakoni 280 pertandingan, ia rata-rata mencetak 12,6 poin dan 10 rebound. Pada musim 1987-1988, ia mencetak rata-rata 17,9 poin dan 12,9 rebound dalam 17 pertandingan playoff dan membawa Mavs mencapai babak final Wilayah Barat.
(bbk)