Tanpa Legiun Asing Maung Bandung Tetap Pede
Tanpa Legiun Asing Maung Bandung Tetap Pede
A
A
A
BANDUNG - Persib Bandung dipastikan tidak akan diperkuat legiun asing di lini depan. Namun, Maung Bandung tetap percaya diri (pede) untuk mengarungi kompetisi musim ini, terutama di kancah Liga Champions Asia (LCA).
Mundurnya jadwal Indonesia Super League (ISL) 2015 memberikan pengaruh positif buat Persib. Bahkan di sisa waktu itu mereka yakin bisa mendapatkan penyerang asing yang sudah dinantikan.
"Tanpa pemain asing kita cukup optimis, melihat pertandingan uji coba tim menujukkan kekompakan. Mereka sudah bisa menjaga ritme pertandingan. Tapi masih ada waktu luang dengan mundurnya jadwal ISL. Kami belum bisa memastikan dan berharap ada yang lebih baik, karena kita juga perlu pembanding,"kata Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman, Kamis (15/1/2015).
Dalam kondisi seperti ini, Djanur panggilan akrab pelatih Persib itu, masih memiliki harapan dari pemain-pemain yang ada saat ini. Seperti halnya Tantan yang selalu tampil baik di setiap pertandingan. Begitu juga dengan pemain muda, Yandi Sofyan yang dinilai Djanur cukup potensial meski masih perlu perbaikan.
"Saya melihat perkembangan Tantan yang diplot sebagai penyerang tengah kemarin lawan Felda United menunjukkan kinerja bagus, mambuat saya percaya diri, Tantan bisa lebih main di situ," terangnya.
Ia juga menilai, pemain lain dalam kondisi bagus dan dengan kehadiran pemain baru cukup membantu. Bahkan dengan begitu, lanjut Djanur, persaingan semakin ramai. Jadi pintar-pintar melakukan rotasi pemain merupakan langkah yang cukup bagus.
"Penampilan Tony (Sucipto) juga semakin membaik. Justru disinilah gunanya kompetisi, Yandi sebagai pemain muda punya harapan, senior-seniornya di sini welcome dan membuatnya nyaman," pungkas Djanur.
Mundurnya jadwal Indonesia Super League (ISL) 2015 memberikan pengaruh positif buat Persib. Bahkan di sisa waktu itu mereka yakin bisa mendapatkan penyerang asing yang sudah dinantikan.
"Tanpa pemain asing kita cukup optimis, melihat pertandingan uji coba tim menujukkan kekompakan. Mereka sudah bisa menjaga ritme pertandingan. Tapi masih ada waktu luang dengan mundurnya jadwal ISL. Kami belum bisa memastikan dan berharap ada yang lebih baik, karena kita juga perlu pembanding,"kata Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman, Kamis (15/1/2015).
Dalam kondisi seperti ini, Djanur panggilan akrab pelatih Persib itu, masih memiliki harapan dari pemain-pemain yang ada saat ini. Seperti halnya Tantan yang selalu tampil baik di setiap pertandingan. Begitu juga dengan pemain muda, Yandi Sofyan yang dinilai Djanur cukup potensial meski masih perlu perbaikan.
"Saya melihat perkembangan Tantan yang diplot sebagai penyerang tengah kemarin lawan Felda United menunjukkan kinerja bagus, mambuat saya percaya diri, Tantan bisa lebih main di situ," terangnya.
Ia juga menilai, pemain lain dalam kondisi bagus dan dengan kehadiran pemain baru cukup membantu. Bahkan dengan begitu, lanjut Djanur, persaingan semakin ramai. Jadi pintar-pintar melakukan rotasi pemain merupakan langkah yang cukup bagus.
"Penampilan Tony (Sucipto) juga semakin membaik. Justru disinilah gunanya kompetisi, Yandi sebagai pemain muda punya harapan, senior-seniornya di sini welcome dan membuatnya nyaman," pungkas Djanur.
(bbk)
Explore More