Praveen/Debby Sukses Jinakkan Ganda Korsel

Kamis, 15 Januari 2015 - 16:18 WIB
Praveen/Debby Sukses...
Praveen/Debby Sukses Jinakkan Ganda Korsel
A A A
KUCHING - Langkah apik ditunjukkan pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto berhasil di ajang Malaysia Masters. Mereka berhasil melewati rintangan pertama dengan menjinakan ganda Korsel Chan Jun Bong/Kim Ji Won, 21-18,
21-19.

Penampilan Praveen/Debby sempat mengkhawatirkan di awal pertandingan setelah tertinggal angka cukup jauh. Beruntung mereka bisa mengatasi lawannya dengan pola permainan manis yang diterapkan.

Praveen mengakui lawan sebenarnya tidak terlalu memberikan perlawanan, namun pasangan Indonesia disulitkan dengan kondisi lapangan. “Sebenarnya kami tidak ada kesulitan. Tapi lebih ke penguasaan lapangan aja. Kondisi cahaya dan lampu berbeda saat kami latihan awal,” kata Praveen dilansir badmintonindonesia, Kamis (15/1/2015) usai berlaga di Stadium Perpaduan, Kuching, Malaysia.

Debby menambahkan jika di awal, mereka mencoba penyesuaian lampu dan angin. "Karena cahaya yang terlalu terang, bola suka hilang di atas. Sama kalau angin, salah pergerakan sedikit bola bisa di luar jangkauan, kami langsung kehilangan poin,” tambah Debby.

Praveen/Debby menyelesaikan laga perdananya selama 40 menit. Selanjutnya di babak dua, mereka akan berhadapan dengan pasangan “campuran” Pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto berhasil melewati rintangan pertama di Yonex Sunrise Malaysia Masters 2015, Kamis (15/01), dengan cukup baik. Keduanya mengalahkan ganda Korea, Chan Jun Bong/Kim Ji Won, 21-18 dan 21-19.

Meski terpaut angka yang tidak terlalu jauh, Jordan/Debby mengatakan bahwa mereka tidak terlalu disulitkan oleh lawan. Namun justru hal non teknis di lapangan-lah yang kali ini mempengaruhi penampilan mereka.

“Menghadapi Korea tadi sebenarnya kami nggak ada kesulitan tertentu. Tapi lebih ke penguasaan lapangan aja. Kondisi cahaya dan lampu berbeda saat kami latihan awal,” kata Jordan menanggapi pertandingan perdananya tersebut.

“Di awal-awal kami penyesuaian lampu sama angin. Karena cahaya yang terlalu terang, bola suka hilang di atas. Sama kalau angin, salah pergerakan sedikit bola bisa di luar jangkauan, kami langsung kehilangan poin,” tambah Debby.

Jordan/Debby menyelesaikan laga perdananya selama 40 menit. Selanjutnya di babak dua, mereka akan berhadapan dengan pasangan “campuran” China Taipei dan Australia, Li Ching Yao/Hsuan-Yu Wendy Chen.

“Tadi kami sempat melihat permainan mereka di lapangan. Mereka nggak bisa diremehkan. Pokoknya kami harus lebih konsentrasi lagi aja, supaya pas di lapangan bisa on,” kata Debby lagi.

Sukses ini juga diikuti empat rekannya, Edi Subaktiar/Gloria Emmanuelle Widjaja, Afiat Yuris Wirawan/Vita Marissa, Fran Kurniawan/Komala Dewi dan Hendra Aprida Gunawan/Nadya Melati.

Sayang lima ganda campuran lainnya tak mampu menyelesaikan misi pertandingan dengan baik. Alfian Eko Prasetya/Anisa Saufika, Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti, Agripinna Primarahmanto Putera/Rizki Amelia Pradipta, Markis Kido/Pia Zebadiah Bernadet dan Didit Juang/Kehsya Nurvita Hanadia harus terhenti karena mengalami kekalahan.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5811 seconds (0.1#10.140)