Jabar Gelar Kejurnas Karate Piala Kapolri VI/2015

BANDUNG - Jawa Barat ditunjuk untuk menjadi tuan rumah Kejuaraan Nasional Karate Piala Kapolri VI/2015 yang akan dilaksanakan di Bandung dari 24 Februari hingga 1 Maret 2015 di GOR C-Tra Arena. Kejurnas itu akan mempertandingkan 7 kategori dan 70 kelas dari mulai, pra-pemula, pemula, kadet, junior, under 21, senior dan kategori khusus TNI/Polri.

Ketua Dewan Guru Pengurus Besar (PB) Inkanas, Ellong Tjandra menuturkan, kejuaraan itu sifatnya nasional, namun Inkanas Pengda Jabar ditunjuk menjadi pelaksana. "Tujuannya adalah untuk melangkah ke jenjang berikutnya sebagai kaderisasi. Kejurnas ini dilaksanakan setahun sekali. Untuk tahun ini meskipun hakikatnya hajat Nasional, tapi Jabar ditunjuk menjadi pelaksana,"kata Ellong kepada wartawan, Kamis (22/1/2015).

Menurut Ellong, agenda pelaksanaan kejuaraan memang lebih sering diprogramkan mendekati event-event yang diadakan PB FORKI. Karena melalui event Kejurnas ini akan menjadi salah satu ajang seleksi atlet menuju event-event FORKI. "Perguruan adalah yang memberikan kontribusi besar bagi FORKI. Untuk itulah agenda yang digelar Inkanas selalu berdekatan menjelang event yang diadakan FORKI sebagai salah satu seleksi,"ujarnya.

Atlet hasil Kejurnas Inkanas Piala Kapolri VI/2015 ini juga dipersiapkan untuk mengikuti Kejuaraan Nasional Karate Piala Mendagri pada tanggal 27-29 Maret yang mana kejuraan ini juga sebagai seleksi kejuaraan World Karatedo Kadet and Junior yang juga akan digelar di Tangerang Banten.

Kejurnas kali ini, lanjut Ellong, persaingannya akan lebih ramai. Pasalnya target peserta pada event ini hingga 1200 sampai dengan 1500 peserta dari 32 provinsi di Indonesia.

"Kami batasi setiap kategori hanya dua atlet. Kami harapkan para atlet dari 32 provinsi bisa turut serta pada Kejurnas ini. Dengan seizin ketua harian juga, terdapat piala khusus Alm. Dasril Muchtar untuk karateka favorit, guna mengenang jasa beliau di dunia karate,"kata Ellong yang juga Ketua Pelaksana Kejuaraan Nasional Karate Piala Kapolri VI/2015 itu
Sebelumnya, panitia pelaksana bersama Dewan Wasit akan menggelar penataran wait/juri pada tanggal 24-26 Februari 2015 di Aula Hotel Bumi Kitri. Dimana penataran ini digelar bagi wasit yang memiliki kuakifikasi dan peserta baru.

Ketua Dewan Wasit PB Inkanas, Haifendri Putih mengatakan, penataran wasit/juri ini dinilai penting karena cabang olahraga karate akan menerapkn peraturan baru versi 9,0 yang mulai diterapkan sejak Januari 2015. Aturan ini, kata Haifendri, sebagai penyempurnaan untuk olimpiade di Jepang. Karena untukmOlimpiade Jepang, cabor karate akan dipertandingkan.

Salah satu peraturan baru itu adalah skor protes. Dimana pelatih mendapatkan kartu untuk memprotes jika ada gerakan atletnya yang seharusnya mendapatkan nilai namun dipandang tidak masuk. "Skor protes ini untuk memperkecil kesalahan dari panel. Begitu juga dengan peraturan dari nomor kata yang banyak perubahan. Kita sosialisasikan untuk selanjutnya mulai diterapkan disetiap kejuaraan,"terangnya.

Namun ia menghimbau, untuk realisasi dari skor protes ini pelatih harus jeli, supaya tidak asal protes. Karena jika protes tidak diterima hakim juri, maka kartu ini hangus.