Atmosfer Positif Maung Bandung
Atmosfer Positif Maung Bandung
A
A
A
PALEMBANG - Atmosfer positif menyelimuti Persib Bandung jelang final Inter Island Cup (IIC) 2014 kontra Arema Cronous di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Minggu (1/2/2015) malam. Kondisi kiper andalan I Made Wirawan berangsur membaik dan berpeluang tampil.
Made mengalami cedera engkel kiri beberpa waktu lalu. Sempat absen di sejumlah laga persiapan Maung Bandung, kini penjaga gawang kelahiran Gianyar, Bali, 1 Desember 1981 itu siap diturunkan.
Meski demikian, soal tampil atau tidak melawan Arema, Made menyerahkan keputusan kepada pelatih Djadjang 'Djanur' Nurdjaman. "Sejauh ini saya sudah lebih baik. Tapi kalau tampil atau tidak, mungkin pelatih yang lebih berwenang. Yang pasti, saya siap tampil jika diminta," tegas Made kemarin.
Terkait kekuatan lawan, Made menjelaskan tidak akan menganggap remeh Arema. Apalagi tim berjuluk Singo Edan itu baru saja menjuarai SCM 2015. "Mereka tetap kuat. Saya melihat pertandingan mereka kemarin (di final SCM Cup). Kami hormati lawan dan tidak anggap remeh. Tapi, kami siap memenangkan laga, siapapun lawannya," katanya.
Nada optimisme juga digaungkan Atep Rizal. Gelandang andalan Maung Bandung itu berharap dapat mengulang kejayaannya saat Persib mempermalukan Arema cronous di semifinal Indonesia Super League (ISL) 2014 November lalu.
"Pertandingan nanti penting buat kami. Selain menjadi gambaran tim, juga ingin mempertahankan tren positif selama musim lalu," kata Atep.
Selain itu, lanjut Atep, dengan kemenangan tersebut, tentu akan membawa dampak positif bagi psikologis pasukan Maung Bandung. Setelah berhasil membawa trofi ISL dan Piala Walikota Padang, Atep berkeinginan kembali membawa pulang trofi IIC.
"Kami ingin menjadi tim yang membawa piala pramusim, IIC dan ISL, mungkin ini akan menjadi sejarah bagi kami dan yang pertama. Tapi Arema pun saya rasa akan tampil maksimal juga untuk bisa meraih dua gelar," tuturnya.
Sementara bagi Firman Utina, final IIC akan menjadi awal perjuangan timnya selama di 2015 ini. Betapa tidak, bukan hanya turnamen pramusim saja yang harus dilalui Persib Bandung, melainkan masih banyak pertandingan yang akan dijalani. Selain ISL, Persib akan dihadapkan dengan play-off Asian Champions League (ACL) 2015 dan Piala Indonesia.
"Ini adalah pertandingan penting dan pertarungan awal sebelum kompetisi resmi bergulir, jadi bukan akhir. Kami masih banyak pertandingan penting di depan. Final nanti kita akan fokus pada tim dan berbuat yang terbaik," tandas Firman.
Made mengalami cedera engkel kiri beberpa waktu lalu. Sempat absen di sejumlah laga persiapan Maung Bandung, kini penjaga gawang kelahiran Gianyar, Bali, 1 Desember 1981 itu siap diturunkan.
Meski demikian, soal tampil atau tidak melawan Arema, Made menyerahkan keputusan kepada pelatih Djadjang 'Djanur' Nurdjaman. "Sejauh ini saya sudah lebih baik. Tapi kalau tampil atau tidak, mungkin pelatih yang lebih berwenang. Yang pasti, saya siap tampil jika diminta," tegas Made kemarin.
Terkait kekuatan lawan, Made menjelaskan tidak akan menganggap remeh Arema. Apalagi tim berjuluk Singo Edan itu baru saja menjuarai SCM 2015. "Mereka tetap kuat. Saya melihat pertandingan mereka kemarin (di final SCM Cup). Kami hormati lawan dan tidak anggap remeh. Tapi, kami siap memenangkan laga, siapapun lawannya," katanya.
Nada optimisme juga digaungkan Atep Rizal. Gelandang andalan Maung Bandung itu berharap dapat mengulang kejayaannya saat Persib mempermalukan Arema cronous di semifinal Indonesia Super League (ISL) 2014 November lalu.
"Pertandingan nanti penting buat kami. Selain menjadi gambaran tim, juga ingin mempertahankan tren positif selama musim lalu," kata Atep.
Selain itu, lanjut Atep, dengan kemenangan tersebut, tentu akan membawa dampak positif bagi psikologis pasukan Maung Bandung. Setelah berhasil membawa trofi ISL dan Piala Walikota Padang, Atep berkeinginan kembali membawa pulang trofi IIC.
"Kami ingin menjadi tim yang membawa piala pramusim, IIC dan ISL, mungkin ini akan menjadi sejarah bagi kami dan yang pertama. Tapi Arema pun saya rasa akan tampil maksimal juga untuk bisa meraih dua gelar," tuturnya.
Sementara bagi Firman Utina, final IIC akan menjadi awal perjuangan timnya selama di 2015 ini. Betapa tidak, bukan hanya turnamen pramusim saja yang harus dilalui Persib Bandung, melainkan masih banyak pertandingan yang akan dijalani. Selain ISL, Persib akan dihadapkan dengan play-off Asian Champions League (ACL) 2015 dan Piala Indonesia.
"Ini adalah pertandingan penting dan pertarungan awal sebelum kompetisi resmi bergulir, jadi bukan akhir. Kami masih banyak pertandingan penting di depan. Final nanti kita akan fokus pada tim dan berbuat yang terbaik," tandas Firman.
(sha)
Explore More