Persib Kantongi Kekuatan Hanoi T&T

Rabu, 04 Februari 2015 - 08:26 WIB
Persib Kantongi Kekuatan Hanoi T&T
Persib Kantongi Kekuatan Hanoi T&T
A A A
BANDUNG - Babak play off Asian Champions League (ACL) 2015 menjadi fokus utama Persib Bandung. Klub asal Vietnam, Hanoi T&T akan menjadi lawan Maung Bandung di laga play off babak kedua ACL 2015. Kedua tim akan bertemu di Hang Day Stadium Hanoi, 10 Februari 2015 mendatang.

Menghadapi tim runner-up Vietnam League ini, pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman hanya akan memboyong 18 pemain saja. Satu pemain di antaranya Shahar Ginanjar dipastikan tidak akan diikutsertakan lantaran terlalu banyak beristirahat.

"Posisi kiper kita hanya butuh dua. Made (Wirawan) dan Deden (M Natshir) kita bawa. Meski Deden sedang bergabung dengan timnas (tim nasional), nanti saya minta izin dulu untuk meminjamnya. Mudah-mudahan diberikan," ujar Djadjang saat ditemui di Mes Persib, Ahmad Yani Bandung, Selasa (3/2/2015) kemarin.

Sementara untuk posisi depan, pelatih yang akrab disapa Djanur ini akan mempercayakan kepada Tantan. "Kita punya opsi lain di lini depan. Ada Tantan, Ridwan, Atep dan Yandi (Sofyan). Keempat pemain itu akan kita asah terus. Tapi yang sangat terlihat selama pramusim hanya Tantan," bebernya.

Awalnya, Djanur akan mempercayakan daya serang Persib Bandung kepada M Ridwan. Namun pemilik nomor punggung 23 ini malah mengalami cedera. "Kemampuan Ridwan sebenarnya sudah mulai meningkat. Tapi terhalang cedera. Jadi butuh waktu lagi," tuturnya.

Dengan memanfaatkan waktu yang ada, Djanur melanjutkan akan terus mengasah para pemainnya terutama dalam penyelesaian akhir. Sebab penyelesaian akhir yang buruk masih menjadi kendala Persib Bandung selama ini.

Apalagi, kata dia, permainan Hanoi T&T yang dilihatnya dalam rekaman video, memiliki tipikal permainan yang tidak jauh dengan Persib Bandung. "Kekuatan Hanoi kalau dilihat dari permainannya tidak beda jauh dengan kita. Mereka juga punya tiga pemain asing yang bagus-bagus. Apalagi mereka juga pernah mengalahkan Arema dua kali baik di kandang maupun tandang. Tentu lawan kita ini (Hanoi) tidak bisa dianggap remeh," tegasnya.

Seperti diketahui, sebenarnya, jatah play off ACL 2015 wakil Vitenam milik Hai Pong lantaran keberhasilannya menjadi juara V-League 1. Namun Hai Pong tidak memenuhi lisensi yang ditetapkan AFC. Hanoi T&T yang berstatus runner-up akhirnya menggantikan Hai Pong.

Hanoi merupakan salah satu tim terbesar di Vietnam. Tim besutan Phan Thanh Hùng ini sempat dua kali menjuarai Liga Vietnam pada 2010 dan 2013. Bahkan mereka juga pernah menjuarai Vietnamese Super Cup pada 2010.

Menghadapi play off ACL sendiri bukan kali pertama dirasakan Hanoi. Tepatnya musim 2014 lalu, Hanoi tampil di partai play off, namun harus terhenti di play off babak kedua. Kesuksesan pertama saat mengalahkan tim India, Pune FC 3-0 di play off pertama. Namun di play off kedua, mereka tersingkir oleh wakil Thailand, Muangthong.

Perjalanan Hanoi berlanjut di Piala AFC. Hanoi berada satu grup dengan wakil Indonesia, Arema Cronus. Mereka sempat dua kali menang atas Singo Edan, 3-1 di Malang dan 2-1 di Hanoi.

Hanoi akhirnya berhasil lolos sampai babak perempat final, sebelum disingkirkan tim asal Irak, Erbil dengan agregat 0-3.
Beberapa pemain Hanoi berstatus sebagai pemain timnas Vietnam. Tiga pemain dipanggil untuk Piala AFF 2014, yakni Nguyen Van Bien, Nguyen Van Quyet, dan Pham Thanh Luong.

Jika berhasil melewati hadangan Hanoi, Persib akan menghadapi tim asal Korea Selatan, FC Seoul. Laga ini akan berlangsung di Seoul World Cup Stadium pada 17 Februari 2015.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6979 seconds (0.1#10.140)