Raikonnen Ultimatum Ferrari
Raikonnen Ultimatum Ferrari
A
A
A
MARANELLO - Kimi Raikkonen mengultimatum Ferrari agar bisa meningkatkan performa pada ajang Formula One (F1) musim 2015.
Jika tidak, pembalap asal Finlandia itu mengancam tidak akan memperpanjang kontrak kerja samanya bersama tim Kuda Jingkrak tersebut. Menanggapi hal itu, Raikkonen, yang kini bermitra dengan mantan pembalap Red Bull Racing, Sebastian Vettel, mengaku tidak khawatir dengan kondisi tersebut. Pasalnya, dia menilai bahwa dunia belum berakhir jika tak lagi bersama Ferrari musim selanjutnya.
Juara dunia F1 2007 itu memang sedang menjadi sorotan seusai gagal mempersembahkan podium pada balapan musim lalu. Memang, Raikkonen mengalami masalah pada tunggangannya, Ferrari F14-T, yang dinilai kalah bersaing dengan tim Mercedes. Bahkan, hal itu membuatnya hanya menempati posisi ke-12 di klasemen pembalap dengan 55 poin dari 19 balapan selama musim 2014.
Kali ini dengan tunggangan barunya, SF15-T, Raikkonen membuka kemungkinan untuk bisa mencetak hasil yang memuaskan buat tim yang berbasis di Maranello itu. Terbukti, pembalap berusia 35 tahun ini sukses mencatatkan waktu tercepat pada sesi tes uji coba terakhir di Sirkuit Jerez, Spanyol, akhir pekan lalu.
Praktis, hasil itu membuka harapan serta optimisme Ferrari untuk mendapatkan hasil yang lebih baik musim depan. Bagaimanapun hasilnya nanti, pembalap asal Finlandia itu mengatakan akan tetap memberikan hasil terbaik buat tim meski tidak ada yang bisa memberikan garansi masa depannya akan tetap bersama tim Kuda Jingkrak tersebut.
“Ada beberapa pilihan dalam kontrak saya. Semua tergantung kepada saya dan tim untuk bisa melakukan kinerja yang baik tahun ini,” kata Raikkonen, dikutip Crash.net. “Jika hasilnya buruk dan saya tidak ingin menandatangani kontrak baru, ya saya tidak akan menandatanganinya dan itu buka akhir dari segalanya.”
The Ice Man—julukan Raikkonen—menyebut, kini fokusnya adalah bagaimana bisa bekerja dengan baik dengan memanfaatkan kesempatan yang ada dan mencoba meningkatkan performa saat menjalani tes kedua di Sirkuit Catalunya, Barcelona, 19–22 Februari nanti. Apalagi, dia mengaku senang dengan kehadiran Vettel, empat kali juara dunia F1, bersama timnya untuk musim ini.
“Kami memiliki hubungan pertemanan yang baik sehingga kami bisa membuat tim lebih maju. Kami tentu akan saling mengalahkan satu sama lain di lintasan. Kami akan bersenangsenang. Atmosfer dalam tim sangat bagus. Saya berharap kami akan meraih hasil bagus tahun ini, itu tergantung bagaimana situasinya,” papar Raikkonen.
Raikhul Amar
Jika tidak, pembalap asal Finlandia itu mengancam tidak akan memperpanjang kontrak kerja samanya bersama tim Kuda Jingkrak tersebut. Menanggapi hal itu, Raikkonen, yang kini bermitra dengan mantan pembalap Red Bull Racing, Sebastian Vettel, mengaku tidak khawatir dengan kondisi tersebut. Pasalnya, dia menilai bahwa dunia belum berakhir jika tak lagi bersama Ferrari musim selanjutnya.
Juara dunia F1 2007 itu memang sedang menjadi sorotan seusai gagal mempersembahkan podium pada balapan musim lalu. Memang, Raikkonen mengalami masalah pada tunggangannya, Ferrari F14-T, yang dinilai kalah bersaing dengan tim Mercedes. Bahkan, hal itu membuatnya hanya menempati posisi ke-12 di klasemen pembalap dengan 55 poin dari 19 balapan selama musim 2014.
Kali ini dengan tunggangan barunya, SF15-T, Raikkonen membuka kemungkinan untuk bisa mencetak hasil yang memuaskan buat tim yang berbasis di Maranello itu. Terbukti, pembalap berusia 35 tahun ini sukses mencatatkan waktu tercepat pada sesi tes uji coba terakhir di Sirkuit Jerez, Spanyol, akhir pekan lalu.
Praktis, hasil itu membuka harapan serta optimisme Ferrari untuk mendapatkan hasil yang lebih baik musim depan. Bagaimanapun hasilnya nanti, pembalap asal Finlandia itu mengatakan akan tetap memberikan hasil terbaik buat tim meski tidak ada yang bisa memberikan garansi masa depannya akan tetap bersama tim Kuda Jingkrak tersebut.
“Ada beberapa pilihan dalam kontrak saya. Semua tergantung kepada saya dan tim untuk bisa melakukan kinerja yang baik tahun ini,” kata Raikkonen, dikutip Crash.net. “Jika hasilnya buruk dan saya tidak ingin menandatangani kontrak baru, ya saya tidak akan menandatanganinya dan itu buka akhir dari segalanya.”
The Ice Man—julukan Raikkonen—menyebut, kini fokusnya adalah bagaimana bisa bekerja dengan baik dengan memanfaatkan kesempatan yang ada dan mencoba meningkatkan performa saat menjalani tes kedua di Sirkuit Catalunya, Barcelona, 19–22 Februari nanti. Apalagi, dia mengaku senang dengan kehadiran Vettel, empat kali juara dunia F1, bersama timnya untuk musim ini.
“Kami memiliki hubungan pertemanan yang baik sehingga kami bisa membuat tim lebih maju. Kami tentu akan saling mengalahkan satu sama lain di lintasan. Kami akan bersenangsenang. Atmosfer dalam tim sangat bagus. Saya berharap kami akan meraih hasil bagus tahun ini, itu tergantung bagaimana situasinya,” papar Raikkonen.
Raikhul Amar
(ftr)
Explore More