Jakarta Electric PLN Rebut Kemenangan Kedua

Sabtu, 14 Februari 2015 - 18:03 WIB
Jakarta Electric PLN Rebut Kemenangan Kedua
Jakarta Electric PLN Rebut Kemenangan Kedua
A A A
PALEMBANG - Tim putri Jakarta Electric PLN kembali berada di jalur kemenangan pasca menelan kekalahan melawan Jakarta PGN Popsivo. Maria Jose Perez dkk sukses mengembalikan reputasinya dengan mengamankan kemenangan di putaran pertama Seri kedua Proliga 2015 dengan menekuk Gresik Petrokimia, dengan skor 3-0, 25-21, 25-23, dan 25-18.

Ini merupakan kemenangan kedua bagi Jakarta Electrik PLN. Pada pertandingan perdana di Balikpapan, mereka sukses mengalahkan Jakarta BNI 46 3-1, 18-25, 25-23, 22-25, dan 8-25. Asisten pelatih Risco Herlambang merespon kemenangan ini dengan nada positif. Meskipun ada beberapa kekhawatiran saat Gresik Petrokimia memberikan perlawanan sengit sepanjang babak pertama dan kedua.

"Alhamdulillah, set satu dan dua angkanya cukup ketat karna anak-anak bermain terburu-buru. Kami sedikit kurang padu dan kerap melakukan kesalahan khususnya di babak pertama. Kami sedikit kedodoran," kata Risco kepada sejumlah wartawan setelah pertandingan usai, Sabtu (14/2/2015).

Kedepannya, Risco berharap timnya dapat tampil lebih tenang karena dirinya menilai, Electric PLN dihuni oleh banyak pemain muda. Sebaliknya dikubu lawan, kekalahan 0-3 dari Jakarta electric PLN menambah catatan buruk Gresik Petrokimia.

Sebelumnya, pada putaran pertama seri pertama di Balikpapan. Gresik Petrokimia mereka memang sempat meraih kemenangan dengan 3-0 atas Jakarta Bank DKI. Akan tetapi, performa Lailatul Aisyah dkk justru menurun di laga kedua. Gresik Petrokimia takluk 1-3 (18-25), (22-25), (22-25), (25-22) dan (19-25).

Pelatih gresik Taufik Hidayat secara terbuka memuji penampilan Electric PLN yang dinilainya lebih bagus. "PLN bermain lebih baik. Mereka beruntung memiliki banyak pemain2 berkualitas. Kami cukup kesulitan menahan smash2 mereka" ungkapnya

Menurut Taufik, dirinya sebenarnya telah melakukan pembenahan pasca seri pertama di Balikpapan, tetapi sayangnya belum menunjukkan kemajuan berarti. "Kelemahan kami terdapat pada tosser yang bermain kurang baik. Antisipasi block dan receive dari tim lawan. Kami harus segera memperbaikinya," pungkasnya.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6954 seconds (0.1#10.140)