Eksistensi Lewandowski

PADEBORN - Robert Lewandowski kembali mematahkan kritik publik. Penyerang asal Polandia itu ikut menjebol gawang Padeborn yang berujung kemenangan 6-0 Bayern Muenchen di Benteler-Arena.

Untuk kedua kali secara beruntun Bayern menggelar pesta gol di Bundesliga. Setelah melibas Hamburger SV 6- 0, giliran Padeborn yang dihajar enam gol tanpa balas. Dan, ada kesamaan pada dua kemenangan fantastis FC Hollywood itu, yakni tercantumnya nama Lewandowski di papan skor. Ketika meladeni Hamburger SV, Lewandowski menyumbang satu gol.

Kali ini, dia dua kali menjebol gawang Padeborn pada menit ke-24 dan ke-37. Dia pun seperti ingin membalas cibiran publik terhadapnya. Lewandowski disorot lantaran ketajamannya menurun. Pemain yang pernah mendulang 20 gol bersama Borussia Dortmund di Bundesliga 2013/2014 itu mandul sejak pergantian tahun.

Setelah mencetak satu gol kala Bayern menang 4-0 atas Augsburg, 13 Desember lalu, Lewandowski gagal melahirkan gol di empat laga Bundesliga berikutnya. Sekarang, Lewandowski sudah mengumpulkan tiga gol di Bundesliga sepanjang 2015 hingga menjadi 10 gol. Jumlah tersebut membuatnya menjadi pemain tersubur kedua Bayern di kompetisi lokal musim ini.

Pemain berusia 26 tahun itu langsung melewati torehan Mario Goetze dan Thomas Mueller yang membukukan sembilan gol. Catatan Lewandowski hanya kalah dari Arjen Robben yang jadi top skor sementara dengan 16 gol. “Saya tahu apa yang fans , pelatih, dan tim harapkan dari saya. Ketika Anda membela tim besar, ekspektasinya juga tinggi. Tentu saja sangat menyenangkan bila Anda mencetak gol,” ungkap Lewandowski, dilansir sport mole .

Pemberitaan bukan hanya tertuju kepada Lewandowski. Robben juga ikut menyita perhatian karena mampu mencetak dua gol, yakni pada menit ke-63 dari titik putih dan jelang akhir laga. Itu berarti Robben sudah mengemas gol ke gawang 12 tim yang mengikuti Bundesliga liga musim ini.

Tinggal Borussia Moenchenglagbach, Bayer Leverkusen, Werder Bremen, Eintracht Frankfurt, dan Koln yang gawangnya belum dibobol gelandang serang asal Belanda itu. “Penalti itu hadiah dari Mueller. Kami sudah membicarakan hal ini sebelum pertandingan,” ungkap Robben.

Berkat jasa kedua orang itu pula Bayern makin mendekati singgasana. Untuk sementara tim asuhan Pep Guardiola tersebut memimpin 11 angka dari Wolfsburg. Artinya, mereka hanya perlu 29 angka lagi untuk menjaga singgasana.

M mirza