Buru Modal Awal
A
A
A
JAKARTA - Kampanye klub Indonesia di ajang AFC Cup 2014 dimulai sore nanti. Runner-up Indonesia Super League (ISL) 2014 Persipura Jayapura akan menghadapi juara Liga Singapura Warriors FC di Choa Chu Kang Stadium, Singapura.
Membawa 21 pemain, Persipura berambisi mendapat hasil positif di laga perdana Grup E. Hasil melawan Warriors menjadi modal penting untuk pertandingan lanjutan menghadapi wakil India Bengaluru dan duta Maladewa Maziya.
”Kami membawa 21 pemain. Kami berharap bisa mendapatkan hasil terbaik,” kata Pelatih Persipura Osvaldo Lessa, dikutip Antara. Lessa, yang menggantikan posisi Jacksen F Tiago, sempat mengaku agak terganggu dengan pengunduran jadwal ISL. Dia menyebut pertandingan melawan Persib Bandung yang menjadi pembuka pergelaran ISL pada Jumat (20/2) sedianya menjadi referensi kesiapan tim Mutiara Hitam. Tapi, penundaan tersebut membuat Lessa tak bisa mengukur kesiapan Boaz Solossa dkk.
“Sekarang, kami berpatokan pada hasil latihan dan beberapa uji coba di Malang. Mohon dukungan doa masyarakat Papua untuk kami,” tutur arsitek tim asal Brasil tersebut. Persipura memiliki catatan impresif di “kasta kedua” turnamen antarklub Asia tersebut. Dari dua pergelaran, yaitu 2011 dan 2014, pengoleksi tiga gelar ISL dan satu gelar Divisi Utama tersebut selalu lepas dari jebakan penyisihan grup. Di AFC Cup 2011, Persipura melangkah sampai ke perempat final.
Mereka berhasil menjadi runner-up di bawah Chonburi (Thailand), di atas South China (Hong Kong), dan Kingfisher East Bengal (India). Di babak 16 besar, Persipura menumbangkan Song Lam Nge Anh (Vietnam) dengan skor 3-1. Namun, langkah mereka dihentikan wakil Irak Arbil 1-3. Catatan impresif Persipura tersebut kemudian diperbaiki pada 2014.
Tak lagi berorientasi kompetisi domestik, mereka sukses melaju ke semifinal, sebelum dihentikan Al Qadsia dengan agregat2-10. Selain itu, melihat head to head Persipura melawan tim asal Singapura, Lessa juga tak perlu panik. Di AFC Cup 2014, mereka tak tersentuh kekalahan melawan Home United. Di kandang Home United, Persipura bermain imbang 1-1 dan meraih kemenangan 2-0 saat bermain di Stadion Mandala, Jayapura.
Persipura juga tak pernah kalah di laga perdana AFC Cup. Pada pertandingan pembuka AFC Cup 2011, Mutiara Hitammencuri angka di kandang South China dengan bermain imbang 1-1 dan pada 2014 meneguk hasil istimewa dengan menumbangkan East Bengal 2-0. “Tapi, kita tahu laga tandang itu sulit. Kami harus bermain taktik,” tandas Lessa.
ma’ ruf
Membawa 21 pemain, Persipura berambisi mendapat hasil positif di laga perdana Grup E. Hasil melawan Warriors menjadi modal penting untuk pertandingan lanjutan menghadapi wakil India Bengaluru dan duta Maladewa Maziya.
”Kami membawa 21 pemain. Kami berharap bisa mendapatkan hasil terbaik,” kata Pelatih Persipura Osvaldo Lessa, dikutip Antara. Lessa, yang menggantikan posisi Jacksen F Tiago, sempat mengaku agak terganggu dengan pengunduran jadwal ISL. Dia menyebut pertandingan melawan Persib Bandung yang menjadi pembuka pergelaran ISL pada Jumat (20/2) sedianya menjadi referensi kesiapan tim Mutiara Hitam. Tapi, penundaan tersebut membuat Lessa tak bisa mengukur kesiapan Boaz Solossa dkk.
“Sekarang, kami berpatokan pada hasil latihan dan beberapa uji coba di Malang. Mohon dukungan doa masyarakat Papua untuk kami,” tutur arsitek tim asal Brasil tersebut. Persipura memiliki catatan impresif di “kasta kedua” turnamen antarklub Asia tersebut. Dari dua pergelaran, yaitu 2011 dan 2014, pengoleksi tiga gelar ISL dan satu gelar Divisi Utama tersebut selalu lepas dari jebakan penyisihan grup. Di AFC Cup 2011, Persipura melangkah sampai ke perempat final.
Mereka berhasil menjadi runner-up di bawah Chonburi (Thailand), di atas South China (Hong Kong), dan Kingfisher East Bengal (India). Di babak 16 besar, Persipura menumbangkan Song Lam Nge Anh (Vietnam) dengan skor 3-1. Namun, langkah mereka dihentikan wakil Irak Arbil 1-3. Catatan impresif Persipura tersebut kemudian diperbaiki pada 2014.
Tak lagi berorientasi kompetisi domestik, mereka sukses melaju ke semifinal, sebelum dihentikan Al Qadsia dengan agregat2-10. Selain itu, melihat head to head Persipura melawan tim asal Singapura, Lessa juga tak perlu panik. Di AFC Cup 2014, mereka tak tersentuh kekalahan melawan Home United. Di kandang Home United, Persipura bermain imbang 1-1 dan meraih kemenangan 2-0 saat bermain di Stadion Mandala, Jayapura.
Persipura juga tak pernah kalah di laga perdana AFC Cup. Pada pertandingan pembuka AFC Cup 2011, Mutiara Hitammencuri angka di kandang South China dengan bermain imbang 1-1 dan pada 2014 meneguk hasil istimewa dengan menumbangkan East Bengal 2-0. “Tapi, kita tahu laga tandang itu sulit. Kami harus bermain taktik,” tandas Lessa.
ma’ ruf
(ars)