Final Dini

LONDON - Performa bagus membuat Arsenal percaya diri dapat memperbaiki rekor pertemuan dari Manchester United (MU). Hasil positif di Old Trafford dini hari nanti juga akan menjaga peluang mempertahankan gelar Piala FA.

The Gunnersmemperebutkan tiket semifinal dengan MU bermodalkan lima kemenangan beruntun di pentas domestik. Catatan inilah yang mendorong Pelatih Arsene Wenger melontarkan keyakinan bakal mengakhiri nestapa di hadapan The Red Devils.

”Saya tidak terlalu penampilan masa lalu. Yang saya pegang adalah permainan sekarang. Melihat itu, saya merasa kesempatan kami sangat terbuka. Momentum kami sedang baik,” tandas Wenger, dikutip Guardian. Nasib Arsenal saat bersua MU memang tragis. Mereka takluk 0-2 dan 0-4 pada dua duel terbaru di Piala FA. Khusus di Liga Primer, Arsenal cuma sekali berjaya pada 12 laga teranyar dan takluk di delapan kesempatan. Ditambah pula dua kekalahan pada pertemuan di Piala Liga.

Sementara hasil positif terakhir Arsenal di Old Trafford dibukukan pada 2006. Namun, sejarah tidak selalu menyudutkan Arsenal. Mereka menjuarai Piala FA 2002/2003 dan 2004/2005 seusai menumbangkan MU, keduanya pada final. Ditambah pencapaian musim lalu, The Gunnersmenandingi The Red Devilssebagai klub tersukses di Piala FA lewat perolehan 11 trofi. Klub London Utara tersebut bisa menjadi penguasa sendirian.

Sebab, setelah MU lawan berat tersisa di Piala FA musim ini hanya Liverpool. Arsenal akan mengetahui apakah The Redsmasih menghalangi mereka karena bertanding versus Blackburn Rovers sehari lebih cepat. ”Laga nanti pasti intens. Kedua tim bakal merasa berpeluang memenangkan Piala FA asal melewati rintangan ini,” ungkap Wenger. Meski optimistis, Wenger tahu anak asuhnya kadang dapat tampil buruk. Kekalahan mengejutkan 1-3 dari AS Monaco di Liga Champions merupakan buktinya.

Tidak mustahil hal serupa terulang. Meski jarang bermain bagus, The Red Devilstetap memiliki banyak pemain bintang yang berpotensi menunjukkan kemampuan sebenarnya sewaktu-waktu. Wenger patut cemas skenario tidak diinginkan itu jadi kenyataan. Maklum, keterpurukan di hadapan rival besar bisa meruntuhkan moril tim saat kompetisi masuk periode krusial kompetisi. Apalagi, Arsenal juga bersaing dengan MU memperebutkan tiket Liga Champions musim depan.

”Pertandingan nanti ibarat final mengingat status kedua klub. Saya pikir kami akan merusak semangat mereka jika memetik kemenangan. Tapi, begitu pula sebaliknya. Partai ini sangat penting, tidak hanya di Piala FA tapi di Liga Primer,” tandas Pelatih MU Louis van Gaal.

Harley ikhsan