Gigi Ngakak Ducati Abal-abal Bisa Kalahkan Yamaha-Honda

Selasa, 17 Maret 2015 - 14:05 WIB
Gigi Ngakak Ducati Abal-abal...
Gigi Ngakak Ducati Abal-abal Bisa Kalahkan Yamaha-Honda
A A A
LOSAIL - Ducati mampu melesat tajam dalam tes pramusim di Sirkuit Losail Qatar, Ducati dengan dua pembalapnya, Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso mampu menggusur tim Yamaha dan Honda. Namun setelah ditelisik Ducati belum menurunkan motor jagoaanya sedangkan Ducati Abal-abal (duplikat) yang diikut sertakan untuk mengikuti tes MotoGP 2015.
Ducati kali ini memakai GP14.3 yang merupakan “master” dari settingan generasi baru yaitu GP15 yang akan dipakai pada MotoGP musim 2015. Karena onderdil yang nempel di GP14.3 diklaim bakal nempel juga di GP15 yang nanti motor GP15 yang akan digunakan di MotoGP 2015.

Direktur teknik Ducati, Gigi Dall'Igna, optimistis timnya bisa memberi Yamaha dan Honda perlawanan di MotoGP 2015 dengan motor GP15.
"Kami harus melawan dua tim pabrikan dengan tradisi MotoGP yang panjang, dan melawan empat pembalap yang hebat. Tapi, saya percaya diri dengan dua pebalap kami, dan itu baru Ducati GP14,3 Bukan GP15" ucap Dall'Igna.
Hasil tes itu merupakan prestasi dan menjadi semangat baru bagi Ducati untuk bertarung pada musim 2015, karena catatan waktu yang diraih sekarang menunjukkan kemajuan dari catatan waktu sebelumnya.
Seperti contoh dari data tahun lalu, sebelum race (MotoGP musim 2014) dimulai. Pebalap yang punya nomer start 4 itu melakukan tes pra musim pada tanggal 4 Februari 2014 yang juga digelar di Sirkuit Sepang. Di sana Dovi mencatatkan waktu 2:00,725 detik.
Kala musim MotoGP 2014 di seri 17 yang berlangsung pada tanggal 25 Oktober 2014 di Sirkuit Sepang, Malaysia. Dovizioso mencetak waktu 2:00,703 detik. Saat sesi tes pra musim MotoGP 2015 pada hari Kamis (5/2) Dovi mencetak waktu lebih cepat, catatan waktu 2:00,015 detik.
Sementar Itu Marc Marquez masih berpikir bahwa lawan sejatinya adalah Yamaha dan rekan setim Dani Pedrosa. “Ducati akan ada di depan tapi mereka punya peraturan yang akan menghilangkan keuntungan bila hasilkan kemenangan.”
Ducati memang diuntungkan oleh peraturan “lunak” dari FIM yang ikut dikelas Factory namun mendapat prioritas seperti di kelas Open. Tapi apabila Ducati menang tiga kali sepanjang musim, prioritas tersebut akan dicabut.
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7645 seconds (0.1#10.140)