Nama Besar Korsel tak Buat Brunei Ngeper
Nama Besar Korsel tak Buat Brunei Ngeper
A
A
A
JAKARTA - Walau datang dengan sejumlah pemain muda tak lantas membuat Brunei Darussalam ngeper atau takut menghadapi Korea Selatan. Brunei dan Korsel akan melakoni laga pertama Kualifikasi Piala AFC Grup H di Stadion Gelora Bung Karno, Jumat (27/3/2015).
Bukan tanpa alasan kalau tim berjuluk Tebuan begitu yakin menatap laga perdana. Pelatih Brunei, Stephen Heng Seng mengatakan timya sudah dipersiapkan sejak jauh-jauh hari. Dia bahkan tidak segan-segan untuk menjadi batu sandungan Korea Selatan yang jadi favorit lolos dari Grup H.
"Sudah dua tahun persiapan kami untuk turnamen AFC, jami tidak sabar untuk melawan Korea Selatan, sebab target kami adalah lolos," kata Heng Seng saat ditemui Sindonews di Jakarta, Kamis (26/3/2015)
Dari empat kontestan, Brunei dan Timor Leste bisa dipastikan tidak mempunyai tradisi sepak bola di kancah Asia. Walau begitu, bukan berarti kedua tim ini, khususnya Brunei dipadang sebelah mata. Itu sudah dibuktikan di level U-19 saat menjadi tuan rumah Halsanah Bolkiah.
Secara mengejutkan, Brunei kala itu sukses mempermalukan Timnas U-19 Indonesia yang digadang-gadang sebagai tim masa depan . Buat Indonesia sendiri, ajang Piala AFC U-23 merupakan peluang terbesar membayar rasa malu di Bandar Seri Begawan kala itu mengingat mayoritas pasukan Garuda Jaya sekarang dihuni delapan mantan pemain U-19.
Bukan tanpa alasan kalau tim berjuluk Tebuan begitu yakin menatap laga perdana. Pelatih Brunei, Stephen Heng Seng mengatakan timya sudah dipersiapkan sejak jauh-jauh hari. Dia bahkan tidak segan-segan untuk menjadi batu sandungan Korea Selatan yang jadi favorit lolos dari Grup H.
"Sudah dua tahun persiapan kami untuk turnamen AFC, jami tidak sabar untuk melawan Korea Selatan, sebab target kami adalah lolos," kata Heng Seng saat ditemui Sindonews di Jakarta, Kamis (26/3/2015)
Dari empat kontestan, Brunei dan Timor Leste bisa dipastikan tidak mempunyai tradisi sepak bola di kancah Asia. Walau begitu, bukan berarti kedua tim ini, khususnya Brunei dipadang sebelah mata. Itu sudah dibuktikan di level U-19 saat menjadi tuan rumah Halsanah Bolkiah.
Secara mengejutkan, Brunei kala itu sukses mempermalukan Timnas U-19 Indonesia yang digadang-gadang sebagai tim masa depan . Buat Indonesia sendiri, ajang Piala AFC U-23 merupakan peluang terbesar membayar rasa malu di Bandar Seri Begawan kala itu mengingat mayoritas pasukan Garuda Jaya sekarang dihuni delapan mantan pemain U-19.
(bbk)
Explore More