Pecahkan Rekor Jago Kandang
A
A
A
OAKLAND - Golden State Warriors tak henti-hentinya mencatat rekor pada Kompetisi NBA musim ini.
Warriors kembali membuat prestasi mengesankan sebagai tim terbanyak meraih kemenangan di laga kandang dengan torehan 37 kali dalam semusim saat mengalahkan Minnesota Timberwolves 110-101 di ORACLE Arena, California, kemarin. Pencapaian itu lagi-lagi berkat kegemilangan Stephen Curry. Guard berusia 27 tahun itu menghasilkan 34 poin dan tambahan 7 assistselama 35 menit di atas lapangan. Meski tampil tak setajam dua malam sebelumnya saat menghasilkan 45 poin menghadapi Portland Trail Blazers, Curry tetap tampil efektif.
Terbukti, dia memasukkan lima tembakan tiga angka dari 11 upaya untuk meraih kemenangan keempat atas Wolves sepanjang babak reguler musim ini. Selain Curry, Warriors juga terbantu dengan performa apik Klay Thompson yang menambah 23 poin. Bahkan, Harrison Barnes dan Draymond Green masing-masing memberikan 13 angka untuk memecahkan rekor menang terbanyak di kandang dalam sejarah timnya dengan 37 kemenangan.
Mereka hanya kalah dua kali di depan fanssekaligus membuat Warriors memimpin klasemen NBA dengan rekor 68-15. Hasil ini jelas menjadi modal penting bagi Curry dkk jelang play-off. “Mereka (Wolves) bermain dengan tujuh pemain sehingga kami tahu mereka hanya bermain untuk pekerjaannya di NBA. Mereka keluar dan memberi kami pertempuran yang kami butuhkan. Saya pikir itu akan membantu kami di babak play-off,” ujar centerWarriors Andrew Bogut, yang menghasilkan 7 poin dan 6 rebounddi laga tersebut.
Pelatih Warriors Steve Kerr senang timnya terus melanjutkan dominasi kemenangan. Namun, dia ingin mempersiapkan diri dan lebih memikirkan strategi tim saat bertarung di babak play-off nanti. Pasalnya, pelatih yang melakukan debut di NBA ini berencana akan memaksimalkan Curry dan Thompson lebih lama bermain dibandingkan di babak reguler.
“Salah satu hal yang terjadi di babak play-off, mungkin Steph (sapaan Curry) akan bermain 38 menit. Karena, jika hanya 25 menit sampai 38 menit, akan sangat sulit. Jadi, saya sengaja memainkan mereka lebih sedikit di pertandingan terakhir babak reguler,” ucap Kerr. “Tujuannya jelas menjaga kondisi tubuh mereka agar bisa digunakan 35-38 menit di babak play-off, khususnya Steph dan Klay (Thompson).”
Sementara bagi tim tamu, kekalahan ini merupakan kekalahan ke-10 secara beruntun. Meski raja slam dunkdi All Stars NBA 2015 Zack Lavine menghasilkan 37 poin, pencapaian itu belum cukup memberikan arti besar. Bahkan, pemain drafpertama tahun ini Andrew Wiggins memberikan 17 poin dan 9 assist, tapi tak bisa menghindarkan timnya menelan kekalahan keempat dari Warriors.
“Kami bisa dengan mudah berkomunikasi dengan sangat baik. Saya terus mendorong para pemain bekerja keras. Dengan banyaknya pemain kami yang cedera, kami pada dasarnya hanya bermain tujuh orang. Tapi, mereka (pemain Wolves) tampil luar biasa,” kata Pelatih Wolves Flip Saunders.
Raikhul amar
Warriors kembali membuat prestasi mengesankan sebagai tim terbanyak meraih kemenangan di laga kandang dengan torehan 37 kali dalam semusim saat mengalahkan Minnesota Timberwolves 110-101 di ORACLE Arena, California, kemarin. Pencapaian itu lagi-lagi berkat kegemilangan Stephen Curry. Guard berusia 27 tahun itu menghasilkan 34 poin dan tambahan 7 assistselama 35 menit di atas lapangan. Meski tampil tak setajam dua malam sebelumnya saat menghasilkan 45 poin menghadapi Portland Trail Blazers, Curry tetap tampil efektif.
Terbukti, dia memasukkan lima tembakan tiga angka dari 11 upaya untuk meraih kemenangan keempat atas Wolves sepanjang babak reguler musim ini. Selain Curry, Warriors juga terbantu dengan performa apik Klay Thompson yang menambah 23 poin. Bahkan, Harrison Barnes dan Draymond Green masing-masing memberikan 13 angka untuk memecahkan rekor menang terbanyak di kandang dalam sejarah timnya dengan 37 kemenangan.
Mereka hanya kalah dua kali di depan fanssekaligus membuat Warriors memimpin klasemen NBA dengan rekor 68-15. Hasil ini jelas menjadi modal penting bagi Curry dkk jelang play-off. “Mereka (Wolves) bermain dengan tujuh pemain sehingga kami tahu mereka hanya bermain untuk pekerjaannya di NBA. Mereka keluar dan memberi kami pertempuran yang kami butuhkan. Saya pikir itu akan membantu kami di babak play-off,” ujar centerWarriors Andrew Bogut, yang menghasilkan 7 poin dan 6 rebounddi laga tersebut.
Pelatih Warriors Steve Kerr senang timnya terus melanjutkan dominasi kemenangan. Namun, dia ingin mempersiapkan diri dan lebih memikirkan strategi tim saat bertarung di babak play-off nanti. Pasalnya, pelatih yang melakukan debut di NBA ini berencana akan memaksimalkan Curry dan Thompson lebih lama bermain dibandingkan di babak reguler.
“Salah satu hal yang terjadi di babak play-off, mungkin Steph (sapaan Curry) akan bermain 38 menit. Karena, jika hanya 25 menit sampai 38 menit, akan sangat sulit. Jadi, saya sengaja memainkan mereka lebih sedikit di pertandingan terakhir babak reguler,” ucap Kerr. “Tujuannya jelas menjaga kondisi tubuh mereka agar bisa digunakan 35-38 menit di babak play-off, khususnya Steph dan Klay (Thompson).”
Sementara bagi tim tamu, kekalahan ini merupakan kekalahan ke-10 secara beruntun. Meski raja slam dunkdi All Stars NBA 2015 Zack Lavine menghasilkan 37 poin, pencapaian itu belum cukup memberikan arti besar. Bahkan, pemain drafpertama tahun ini Andrew Wiggins memberikan 17 poin dan 9 assist, tapi tak bisa menghindarkan timnya menelan kekalahan keempat dari Warriors.
“Kami bisa dengan mudah berkomunikasi dengan sangat baik. Saya terus mendorong para pemain bekerja keras. Dengan banyaknya pemain kami yang cedera, kami pada dasarnya hanya bermain tujuh orang. Tapi, mereka (pemain Wolves) tampil luar biasa,” kata Pelatih Wolves Flip Saunders.
Raikhul amar
(ars)