Yakin Walau Sulit

Rabu, 22 April 2015 - 10:55 WIB
Yakin Walau Sulit
Yakin Walau Sulit
A A A
MADRID - Carlo Ancelotti berharap absennya empat pemain kunci tidak akan menghalangi langkah Real Madrid menuju semifinal Liga Champions. Dia yakin pasukannya dapat mengalahkan Atletico Madrid pada leg kedua 8 besar di Santiago Bernabeu, dini hari nanti.

Madrid mustahil mengandalkan Gareth Bale, Luka Modric, Karim Benzema, dan Marcelo Vieira di laga nanti. Bale dan Modric karena cedera di duel Primera Liga kontra Malaga, Sabtu (18/4). Modric menderita masalah di lutut, sedangkan Bale mengalami gangguan betis.

Sebagai pengganti mereka, Ancelotti diperkirakan menunjuk Asier Illarramendi dan Isco Alarcon. Nakhoda asal Italia tersebut mencoba tetap percaya diri menghadapi kenyataan ini. Statistik pun mendukungnya. Performa Los Blancos terbilang tidak berubah meski Modric berhalangan atau tidak. Madrid bahkan lebih produktif jika Bale menghilang.

Cristiano Ronaldo dkk mencetak 3,8 gol per laga saat winger asal Wales tersebut tidak bermain, berbanding 2,5 gol per partai ketika dia merumput. “Optimisme saya tidak terkait apakah mereka bisa bermain atau tidak. Kami punya kesempatan memberikan yang terbaik bagi suporter. Kami akan berjuang maksimal untuk mencapai semifinal,” tutur Ancelotti, dilansir Marca.

Meski begitu, Ancelotti tidak bisa mengelak kontribusi sebenarnya Modric dan Bale bagi timnya. Terkaparnya Modric berarti Madrid bakal kekurangan satu jenderal pada pertarungan lapangan tengah. Mereka juga tidak dapat mengandalkan penetrasi dan kecepatan Bale dalam upaya menembus pertahanan tim tamu. Membuat keadaan semakin parah, Madrid juga tidak dapat mengandalkan Benzema.

Striker asal Prancis ini melewatkan laga versus Malaga karena cedera dan gagal pulih. Sementara bek kiri Marcelo terkena sanksi. Padahal, Madrid sangat membutuhkan gol pada pertandingan ini. Tekanan makin besar jika Los Colchoneros berhasil merobek gawang Iker Casillas. Akibat peraturan gol tandang, mereka harus mencatatkan nama di papan skor lebih banyak jika mau lolos ke putaran berikutnya.

Repotnya lagi, Los Blancos tidak memiliki rekor bagus melawan Atletico. Mereka tidak pernah berjaya pada tujuh duel musim ini. Di tengah kesulitan, Madrid harus menunjukkan karakternya sebagai juara bertahan. Mereka mencoba menjadi klub pertama di era Liga Champions yang mampu menduduki takhta tertinggi Eropa secara beruntun.

Nakhoda Atletico Diego Simeone tidak mengalami krisis pemain serupa seperti Ancelotti. Mereka mencoba memaksimalkan keadaan dan membalas kekalahan menyakitkan yang disebabkan Madrid pada final Liga Champions musim lalu.

Harley ikhsan
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0853 seconds (0.1#10.140)